Cerita Cinta Vina dan Eky, Dibumbui Perselingkuhan, Berakhir Tragis Meninggal Bersama
Widi dan Mega, teman dari Vina Cirebon menceritakan kisah cinta antara Vina kepada Eky.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
Vina menawari Widi ingin pergi main bersamanya atau tidak.
Widi tidak mau karena harus menjaga sang adik di rumah.
Selang dua menit, Vina menelpon Widi.
Ia kembali menawarkan apakah Widi mau dijemput untuk pergi main.
"Enggak, sok kamu aja, aku enggak. Sama aku matiin teleponnya," ujar Widi.
Baca juga: Video Susno Duadji Berharap 2 Jenderal di Kasus Vina Diperiksa, Siapa?
Dapat kabar kecelakaan
Widi dan Mega mulai khawatir karena Vina tak kunjung pulang.
Hingga sekitar pukul 23.00 WIB, ramai di status BBM yang mengabarkan kematian Eky.
"Kok banyak yang nulis status di Facebook sama BBM 'RIP Eky-RIP Vina'," ucap Widi.
Ketika itu, Widi belum percaya dengan kabar tersebut.
Ia lantas mencoba menelepon Vina sebanyak tiga kali, namun tak kunjung diangkat.
Pada telpon yang keempat ada seseorang mengaku anggota Polsek Talun.
Anggota tersebut tidak menyebutkan nama, hanya mengabarkan Vina dan Eky kecelakaan.
Polisi itu mengatakan, Eky meninggal di tempat, sedangkan Vina dibawa ke rumah sakit.
"Ia mengabarkan bahwa si Vina dan Eky mengalami kecelakaan tunggal," kata Widi.
Bisikkan kalimat syahadat
Widi dan Mega bergegas menuju Rumah Sakit Gunung Jati untuk melihat kondisi Vina.
Keduanya tiba di rumah sakit sekitar Minggu (28/8/2016) pukul 00.30 WIB
Widi dan Mega langsung mencari keberadaan Vina.
Widi bersaksi, saat itu kondisi Vina masih dalam keadaan bernyawa.
Wajah Vina hanya terluka di bagian hidung dengan mengeluarkan sedikit darah.
"(Vina) Sudah ngorok gitu. Belum meninggal. Kemudian Aku di telinga kanan dan Mega di telinga kiri syahadatin sama Mega. Trus tidak ada (meninggal)," katanya.
Di akhir ceritanya, Widi mengaku dirinya dan Mega mengaku syok atas kematian Vina.
Keduanya hanya duduk termenung di koridor rumah sakit.
Baca juga: Sebelum Vina Tewas, Mega dan Widi Telepon Sampai 4 Kali karena Khawatir, Panik Dengar Suara Pria
Sebagai informasi, Vina dan Eky disebutkan tewas setelah dibunuh komplotan geng motor pada 27 Agustus 2016.
Keduanya ditemukan tergeletak di flyover Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Tak hanya dibunuh, para pelaku juga diketahui merudapaksa Vina.
Saat itu, polisi menetapkan 11 tersangka. Delapan pelaku telah diadili, satu di antaranya telah bebas, dan tiga lainnya dinyatakan buron.
Namun, belakangan kasus Vina menjadi perdebatan setelah mantan buron, Pegi Setiawan, dinyatakan tidak sah status tersangkanya oleh Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jawa Barat.
(Tribunnews.com/Endra/Pravitri Retno W)