Kisah Ipda Lanjar Kanit Lantas di Kebumen Jadi Tukang Pijat Patah Tulang, Berapa Tarifnya?
Kanit Lantas Pos Lantas Gombong membuka praktik pijat patah tulang di rumah di Dukuh Watubarut, Desa Gemeksekti, Kebumen, Jawa Tengah.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN- Kanit Lantas Pos Lantas Gombong, Jawa Tengah Ipda Lanjar Pamuji punya pekerjaan sampingan setelah lepas dinas.
Ipda Lanjar Pamuji kerja sampingan sebagai tukang pijat patah tulang. Perwira polisi itu membuka praktik pijat patah tulang di rumah di Dukuh Watubarut, Desa Gemeksekti, Kebumen, Jawa Tengah.
Meski hanya praktik di rumah, pasien Ipda Lanjar datang dari berbagai daerah.
Baca juga: Sempat Kabur 3 Hari, Suami yang Tembak Istrinya hingga Patah Tulang Tangan Menyerahkan Diri
Keluhan yang pasien seringkali ditemui, adalah dislokasi persendian hingga saraf terjepit.
“Saya merasa pengabdian kepada masyarakat tidak hanya di ruang dinas, tetapi juga dalam membantu mereka yang sakit,” ujarnya dikutip dari Kompas.com, Kamis (17/10/2024).
Dikenal Masyarakat Luas
Keahlian Ipda Lanjar dalam mengatasi patah tulang dan gangguan sendi ternyata terkenal hingga ke luar Kebumen.
Pasien-pasien dari daerah seperti Wonosobo, Banjarnegara, hingga Yogyakarta rutin datang untuk merasakan pengobatan tradisional yang ia tawarkan.
Menariknya, banyak dari mereka yang semula memilih operasi di rumah sakit akhirnya beralih ke pengobatan pijat di tangan Lanjar.
“Metode saya sederhana, hanya pijat dengan minyak oles racikan sendiri dan obat herbal,” jelasnya.
Tak Patok Harga Khusus
Pengobatan yang ditawarkan Lanjar tidak semata-mata bersifat komersial.
Bahkan, ia tak mematok harga khusus untuk jasanya.
Ia hanya mengenakan biaya mengganti obat dan minyak oles yang ia gunakan.
Bahkan, untuk pasien balita, ia tidak mematok biaya sama sekali.
Baca juga: Viral Unggahan Bernarasi Aksi Pembegalan Tukang Pijat di Cicalengka, Polisi: Hoaks, Murni Kecelakaan
“Bagi saya, ini bukan sekadar pekerjaan, tetapi panggilan hati. Pengabdian kepada masyarakat bisa dilakukan melalui hal-hal sederhana seperti ini,” lanjut Lanjar.