TRIBUNNEWS.COM - Artis Roro Fitria menjalani pemeriksaan lanjutan terkait kasus narkoba yang menjeratnya.

Pada pemeriksaan awal, urine Roro Fitria dinyatakan negatif mengandung narkoba.

Namun polisi tetap menahannya karena berdasarkan bukti permulaan, Roro kedapatan memesan barang haram tersebut.

Meski begitu, pihak kepolisian membantah jika pemeriksaan lanjutan Roro Fitria di Puslabfor Polri karena hasil urine Roro sebelumnya negatif.

"Bukan karena negatif kita lakukan ke sini, cek awal betul sudah kita sampaikan karena bahwa urinenya negatif," ujar Calvin Simanjuntak Kasubdit 2 Ditnarkoba Polda Metro Jaya, saat ditemui Grid.ID di Puslabfor Polri, Kalimalang, Jakarta Timur, Selasa (20/2/2018).

Baca: Dipenjara, Jennifer Dunn Masih Sering Bertemu di Faisal Haris? Ini Kata Kuasa Hukumnya

Roro Fitria dibawa ke Puslabfor Polri karena memang prosedur yang berlaku dalam pemeriksaan lanjutan.

"Tetapi prosedur memang tetap kita lakukan ke sini untuk melakukan uji konfirmasi urine," ujarnya lagi.

Pasalnya pada pemeriksaan kali ini di Puslabfor Polri serangkaian tes itu dilakukan melalui laboratorium, sehingga hasilnya akan lebih akurat.

"Uji konfirmasi ini kita cek secara laboratory, itu lebih akurat," lanjutnya.

Roro Fitria dibawa ke Puslabfor, Kalimalang, Jakarta Timur, untuk menjalani serangkaian tes terkait kasus narkoba yang menjeratnya, Selasa (20/2/2018). (Lalu Hendri Bagus/Grid.ID)

Pada pemeriksaan yang kurang lebih berjalan selama 40 menit itu, dilakukan beberapa pemeriksaan.

"Pertama, uji kelanjutan barang bukti metamfetamin, narkotika jenis sabu itu, uji lanjutannya," ujar Calvin Simanjuntak.

"Kemudian tadinya kedua untuk cek secara laboratoris urine konfirmasi, yang ketiga sample darah dan sample rambut," pungkasnya. (Grid.ID, Lalu Hendri Bagus)