Band Milik Jack Black Tuai Hujatan setelah Doakan Trump Tewas, Tur Dunia Langsung Dibatalkan
Jack Black mengakui bahwa dirinya sendiri yang meminta untuk membatalkan sisa tur dunia dari Tenacious D.
Penulis: Bobby W
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Aktor Hollywood sekaligus seorang musisi Jack Black tengah menjadi bulan-bulanan publik.
Hal ini terjadi setelah Band milik Jack Black, Tenacious D, mendapat kritik karena candaan mereka di atas panggung.
Di sebuah konser pada hari Minggu (14/7/2024) atau sehari setelah mantan Presiden Trump terluka dalam percobaan pembunuhan, rekannya di band Tenacious D yakni Kyle Gass membuat lelucon yang dinilai tidak pantas.
Pada saat itu Jack Black mengucapkan "Selamat ulang tahun" kepada rekannya tersebut dan memintanya untuk "mengucapkan permintaan ulang tahunnya,"
Dalam video yang menjadi viral di media sosial, Gass menjawab dengan, "Jangan sampai luput lagi kalau menembak Donald Trump."
Ucapan Kyle Gass tersebut pun menuai sorotan tajam dari warganet dan sejumlah tokoh publik.
Bahkan sosok Elon Musk pun turut mengkritik lelucon tersebut sebagai hal yang "Memalukan," dalam unggahannya di X.
Lelucon tersebut pun juga berimbas pada band Tenacious D yang mendapat sejumlah penolakan.
Hal ini bisa dilihat dari pembatalan pertunjukan terbaru mereka dalam tur Australia.
Pembatalan konser Tenacious D ini terjadi setelah senator Ralph Babet menuntut agar band tersebut dideportasi menyusul lelucon terkait percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump.
Duo rock komedi Amerika Jack Black dan Kyle Gass seharusnya tampil di Newcastle, New South Wales pada Selasa (16/7/2024) malam, tetapi pertunjukan itu dibatalkan tanpa pemberitahuan pada Selasa sore.
Baca juga: Wall Street Rebound, Saham Dow Jones Catat Rekor Tertinggi karena Optimisme Donald Trump Menang
Promotor konser Frontier Touring mengatakan di media sosial bahwa mereka menginformasikan bahwa konser Tenacious D malam ini di Newcastle Entertainment Centre telah ditunda"
"Pemegang tiket diminta untuk tetap menyimpan tiket mereka sampai informasi lebih lanjut tersedia," ungkap pihak promotor.
Sementara itu, Jack Black mengakui bahwa dirinya sendiri yang meminta untuk membatalkan sisa tur dunia dari Tenacious D.
Dalam pernyataan di Instagram, Black mengatakan dia "terkejut" dengan ucapan rekan band-nya tersebut.
"Saya tidak pernah mendukung ujaran kebencian atau mendorong kekerasan politik dalam bentuk apapun," tulis komedian dan aktor tersebut.
Dia mengatakan bahwa dia tidak merasa "pantas untuk melanjutkan tur Tenacious D," dan bahwa "rencana kreatif grup lainnya ditunda."
Black menambahkan bahwa dia "bersyukur kepada para penggemar atas dukungan dan pengertiannya."
(Tribunnews.com/Bobby)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.