Mesut Oezil Dipaksa Jadi Bek, Fenerbahce Kalah dan Tersingkir di Piala Turki
Dalam beberapa kesempatan, Mesut Oezil terlibat dalam aksi bertahan melawan pemain-pemain Istanbul Basaksehir.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laga pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Dalam beberapa kesempatan, Mesut Oezil terlibat dalam aksi bertahan melawan pemain-pemain Istanbul Basaksehir.
Walau demikian, Istanbul Basaksehir akhirnya memenangi laga usai mencetak gol kemenangan pada menit ke-96.
Fredrik Gulbrandsen dengan cerdik melihat kiper Fenerbahce terlalu maju, sehingga ia melepaskan sepakan lambung yang langsung masuk ke gawang.
Dengan kekalahan ini, Fenerbahce resmi tersingkir di ajang Piala Turki.
Oezil bergabung dengan Fenerbahce pada bursa transfer Januari lalu dengan status bebas transfer.
Arsenal sepakat untuk memutuskan kontrak Oezil dan ia pun mengakhiri masa baktinya setelah 7,5 tahun.
Baca Juga: Polesan Solskjaer Bikin Luke Shaw Berkembang di Manchester United
Bersama tim asal London Utara, Oezil tampil dalam 254 pertandingan, mencetak 44 gol dan menorehkan 77 asis.
Selain itu, pemain asal Jerman berhasil memenangi tujuh trofi yakni empat gelar Piala FA dan satu gelar Community Shields.
Masa keemasannya berakhir bersama The Gunners setelah diasingkan oleh pelatih Mikel Arteta dari skuad pada awal musim.
Pada laga sebelumnya, Oezil turut tampil saat Fenerbahce melawan Galatasaray dalam laga bertajuk Intercontinental Derby" atau "Kitararalasi Derby".
Dalam pertandingan kontra Galatasaray, Oezil masuk ketika laga menyisakan 27 menit saat timnya sudah tertinggal 0-1.
Oezil mampu memberikan penampilan yang mengesankan dengan membuat 19 sentuhan, menyelesaikan 14 dari 15 operan, melepaskan satu tembakan ke gawang, satu operan menghasilkan tembakan ke gawang, dan satu kali melewati lawan.
Namun, penampilan memukau Oezil belum cukup untuk membuat timnya terhindar dari kekalahan atas sang rival.