News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ini Bank-bank yang Harga Sahamnya Melambung pada 2022

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi layanan perbankan

Selain keempat saham itu, saham bank yang terkoreksi tajam tahun ini, di luar bank digital, juga dia perkirakan kemungkinan rally tahun depan.

Sedangkan bagi Nicodimus yang menarik untuk terus dicermati adalah saham yang valuasinya lebih murah atau memiliki PBV lebih rendah dari rata-rata PBV industri yang tercatat 3,24x saat ini.

Dengan melihat saham perbankan justru naik saat rezim suku bunga tinggi, ia memperkirakan prospek saham bank berkapitalisasi besar dan berfundamental solid akan sangat bagus tahun 2023

"Kenaikan suku bunga tinggi akan membuka peluang bagi bank-bank besar untuk mendapat manfaat kenaikan NIM.

Ilustrasi Bank Mandiri (Kompas.com)

Kemudian dari sisi pertumbuhan kredit seharusnya tetap meningkat setelah sempat melandai akibat pandemi Covid-19," ujar Nicodimus.

Nico tetap merekomendasikan saham empat bank besar, sedangkan saham bank digital meskipun sudah terkoreksi tajam tahun ini tidak dia rekomendasikan.

Kenaikan suku bunga tinggi akan membuat cost of fund bank digital naik seiring peningkatan suku bunga deposito dan pinjaman.

Padahal tawaran bunga tinggi adalah cara mereka bisa bersaing dari bank besar.

Secara teknikal, Founder & CEO Emtrade Ellen May melihat BBCA berpotensi turun di kisaran Rp 8.475 per saham-Rp 8.375 per saham.

Jika turun di bawah level itu bakal kurang oke buat trading tetapi bagi investor merupakan kesempatan buat beli terutama jika sampai Rp 8.000.

Sementara pola saham BBRI cukup menarik karena membentuk higher low dan kemudian menguji resistance Rp 5.000.

"Kalau breakout Rp 5.000 akan bagus bangat. Tetapi saya berharap jangan dulu dan lebih baik konsolidasi dulu karena chart-nya secara bulanan naiknya sudah ketinggian.

Kalau level ini tembus bulan ini, Januari bisa koreksi dalam," imbuh Ellen.

Saham BBNI menurutnya sedang menguji level tertingginya sepanjang masa di Rp 10.250 per saham.

Level ini masih sulit ditembus dan akan konsolidasi dulu.

"Kalau empat saham ini naik terlalu cepat, dia akan lama konsolidasi sekitar dua bulan. Jadi baiknya Desember dan Januari akan sideways dulu," kata Ellen. (Dina Mirayanti Hutauruk/Wahyu T.Rahmawati)

Sumber: Kontan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini