News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gelombang Penolakan UU Cipta Kerja, Pengamat: Aksi Mahasiswa Belum Akan Seperti Mei 1998

Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi unjuk rasa ratusan buruh menuntut pencabutan Perppu Cipta Kerja di depan Gedung DPR RI, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktivis 98 Ray Rangkuti berpendapat, aksi-aksi penolakan mahasiswa terhadap pengesahan UU Cipta Kerja belum akan menjadi gerakan masif seperti aksi penggulingan Presiden yang pernah terjadi di bulan Mei 1998.

Meski demikian, Ray menuturkan, berbagai aksi yang dilakukan mahasiswa itu tetap akan berpotensi sangat merepotkan Pemerintah.

"Saya belum melihatnya (aksi mahasiswa) akan sampai ke sana. Bahwa aksi-aksinya akan merepotkan, iya. Tapi kalau akan akan sangat merepotkan, itu potensial terjadi," kata Ray, saat dihubungi, Kamis (30/3/2023).

Ray menjelaskan alasannya terkait mengapa berbagai aksi mahasiswa yang dilakukan akhir-akhir ini belum berpotensi menjadi seperti aksi di tahun 1998.

Pertama, katanya, tingkat kepuasan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih tinggi. Kedua, lanjut Ray, dukungan partai politik masih solid.

"Ketiga, pemimpin aksi-aksinya belum mengerucut. Keempat, makin dekat dengan Pemilu," ucap Ray Rangkuti.

Lebih lanjut, menurutnya, kondisi bulan puasa Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, menjadi faktor yang menghambat meluasnya gerakan mahasiswa saat ini.

"Tentu, saat ini sedang menjalankan ibadah puasa bisa jadi faktor yang menghambat meluasnya gerakan ini. Dan setelah ini ada Lebaran. Ini faktor alam yang sulit dilampaui," kata pendiri Lingkar Madani itu.

Baca juga: Tolak Pengesahan Perppu Cipta Kerja Jadi UU, Hari Ini Ribuan Mahasiswa dari BEM SI Demo di DPR

Sebelumnya, ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar demo tolak pengesahan Perppu Cipta Kerja (Ciptaker) menjadi Undang-Undang (UU).

Demo tersebut akan dilaksanakan di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (30/3/2023) sore nanti.

Koordinator Media BEM SI Ragner Angga saat dikonfirmasi memastikan, aksi tersebut akan diikuti ribuan mahasiswa yang berasal dari berbagai kampus.

Baca juga: Ratusan Buruh Gruduk MK Minta Saksikan Sidang Uji Materi Perppu Cipta Kerja Secara Langsung

"Aksi tolak Perppu Ciptaker jadi UU di Jakarta tiga ribu orang," katanya kepada Tribunnews, Rabu (29/3/2023) malam.

Angga mengatakan, BEM SI juga menghimpun gerakan demo di berbagai daerah pada 30 Maret 2023.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini