"Besok-besok kalau nyari pemimpin tanya dulu deh, pak buk udah pernah naik KRL Bogor-Depok yang kudu transit di Manggarai di jam sibuk, tanpa pengawalan sama sekali? Susah percaya sama pemimpin yang lifestylenya hidup enak, gak paham kebutuhan rakyat," tulis akun lainnya.
Warganet pun geram lantaran, pernyataan tersebut dikeluarkan oleh seseorang yang diduga tidak pernah naik KRL.
Padahal, warganet beranggapaan penambahan KRL saat ini menjadi hal mendesak untuk mengurai penumpukan penumpang terutama di Stasiun Manggarai.
"Padahal mah tinggal lihat medsos kalau gak mau lihat langsung kondisi di sana saat jam sibuk. Daripada bicara keas keos," cuit akun @ke2nai**.
"Gw yakin dia gak tau bedanya KRL & KAJJ. Mungkin dipikirnya KRL itu dipake buat pulang kampung.