News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Sebaran Kasus Aktif Covid-19 Senin 16 Mei 2022: Jawa Barat Tertinggi, Disusul DKI Jakarta

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Update Covid-19 Indonesia 16 Mei 2022

RSDC Wisma Atlet Kemayoran Belum Terima Lonjakan Pasien Covid-19 Pasca-Lebaran

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran hingga kini belum menerima lonjakan pasien Covid-19 pasca-libur Lebaran 2022.

"Untuk pasca-lebaran ini belum ada lonjakan yang signifikan ya. Jadi kita masih landai saja," kata Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Kolonel TNI Mintoro Sumego, kepada wartawan, Sabtu (14/5/2022).

Sejauh ini, jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran hanya tersisa tiga orang dengan gejala ringan.

"Kalau lihat kasus nasional pun memang ada peningkatan kasus, tapi untuk perawatan tidak ada. Jadi kita tetap standby, kita fokuskan semuanya untuk standby ini," ungkapnya.

Baca juga: Hepatitis Akut Misterius Kemungkinan Bagian dari Long Covid-19, Ini Kata Pakar Epidemiologi Soal Itu

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat tetap taat protokol kesehatan (prokes) agar tidak terjadi lagi lonjakan dan status Indonesia segera menjadi endemi.

"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat, tetap dengan 3M nya. Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, dan jangan lupa kita melaksanakan vaksin," pintanya.

Sebelumnya, RSDC Wisma Atlet Kemayoran hanya merawat 3 orang pasien positif Covid-19.

"Update pada hari ini jumlah pasien ada 3 atau BOR-nya itu dibawah 1 persen," kata Kolonel TNI Mintoro Sumego kepada wartawan, Sabtu.

Baca juga: Pakar Epidemiologi Sebut Indonesia Telah Memasuki Masa Transisi Pandemi Covid-19

Mintoro menjelaskan ketiga pasien tersebut dirawat di Tower 5 dan 6 RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Sementara itu, tower 4 dan 7 digunakan untuk tempat karantina dan tempat tinggal para tenaga kesehatan (nakes).

"Ketiganya gejala ringan," ungkapnya.

Di sisi lain, pihak RSDC Wisma Atlet Kemayoran tetap menyiagakan ratusan personel relawan baik dari nakes maupun non-nakes untuk mengantisipasi adanya lonjakan pasien.

"Tenaga medis dan relawan yang ada saat ini, yaitu 518 personel. Ini sesuai dengan arahan pimpinan kami bahwa Wisma Atlet tetap standby sampai ada perintah lebih lanjut," ucap Mintoro.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Theresia Felisiani)

Baca berita lainnya terkait Virus Corona.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini