"Karena memang riset menunjukkan ada penurunan proteksi. Itu sebabnya penting diberikan booster."
"Selain itu juga dengan adanya proteksi ini, dapat mengurangi potensi Long Covid-19," ungkap Dicky pada Tribunnews, Sabtu (4/6/2022).
Kendati demikian, vaksinasi belum merata didistribusikan di lapangan.
"Dimulai dari masalah cakupan vaksinasi, kenyamanan, akses pada layanan, waktu, kemudian tepat dan jarak," lanjut Dicky.
Termasuk memberikan pandangan yang terbuka kepada masyarakat yang tidak mau divaksin.
Baca juga: Sudah 62 Persen Tapi Cakupan Vaksin Covid-19 Dosis Lengkap Indonesia Masih Kalah Negara Tetangga
Pasalnya, tidak sedikit pula masyarakat yang terpengaruh oleh disinformasi.
Pemerintah juga perlu menekankan, bahwa vaksin bukan satu-satunya pengendali pandemi.
Namun juga upaya masyarakt untuk senentiasa patuh menerapkan aturan protokol kesehatan baik pada saat kerumunan.
"Nah ini yang harus diperhatikan. Dan vaksin bukan hal satu-satunya pengendalian pandemik. Karena senjatanya adalah pemerintah penguatan survelens, penguatan kualitas udara dan sebagainya," sambung Dicky.