The Guardian melaporkan, Jumat (15/4/2016), sebagian plakat bertuliskan pertanyaan kritis mengenai bagi hasil Zimbabwe dengan perusahaan tambang berlian.
"Di mana uang USD 15 miliar yang jadi hak rakyat?" demikian bunyi satu plakat.
"Si tua Mugabe sudah linglung. Dia harus mundur," demikian bunyi plakat lainnya.
Meskipun demikian, penguasa melalui Partai ZANU-PF mengumpulkan Partai pendukung Robert Mugabe pada konferensi tahunan.
Sebagian besar delegasi adalah Partai warna merah, hijau, hitam dan kuning, serta Mugabe.
Robert Mugabe yang memerintah Zimbabwe sejak negeri itu merdeka pada 1980 adalah kepala negara tertua di dunia.
Sebagian warga Afrika menyanjung Mugabe sebagai pahlawan kemerdekaan Zimbabwe.
Namun, tak sedikit yang menuduh Mugabe adalah biang keladi yang membuat Zimbabwe yang dulunya adalah negara kaya menjadi sarang pelanggaran HAM, pemerintahan otoriter, dan ketiadaan hukum.
Meski telah berusia 92 tahun, kesehatan Mugabe sangat luar biasa.
Sejumlah analis menduga Mugabe masih akan berada di tampuk kekuasaannya hingga beberapa tahun ke depan. (Telegraph/AFP)