Sebuah sulih suara terdengar meminta agar eksekusi lebih lanjut dilakukan di luar kamera.
Marawi adalah kota berpenduduk mayoritas Islam di negara yang mayoritas penduduknya memeluk agama Katolik.
Sebagian besar warga di kota itu telah mengungsi. Sekitar 250.000 orang telah meninggalkan kota dan daerah-daerah di sekitar wilayah konflik itu.
Presiden Rodrigo Duterte mengumumkan status darurat militer di Filipina selatan, yang menjadi tempat untuk menampung 20 juta orang.
KOMPAS.COM/Glori K. Wadrianto
Artikel ini dipublikasikan di KOMPAS.com dengan judul: Selain Bunuh, Teroris ISIS di Marawi Jadikan Warga sebagai Budak