TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 1.000 pengunjung hotel di Terenife, Spanyol harus dikurung di masing-masing kamarnya, lantaran ada satu wisatawan yang terpapar virus corona.
Turis yang mayoritas dari Inggris ini, dibiarkan di dalam kamar dan hanya bisa menunggu informasi lebih lanjut
Sebelumnya, seorang dokter dari Italia, dinyatakan positif corona.
Pengurungan ini, lantas membuat para tamu wisatawan ini khawatir dengan nasib mereka.
Baca: Wakil Menteri Kesehatan dan Anggota Parlemen Iran Positif Virus Corona
Sebab, menurut beberapa ahli penyebaran Covid-19 di kapal Diamond Princess yang terdiri dari petak penginapan lebih mudah daripada ruang terbuka di darat.
Ini karena lokasi yang terbatas dan terkotak-kotak.
Kenyataan ini membuat para tamu merasa was-was bila mereka harus berlama-lama di hotel yang diduga telah terkontaminasi virus asal China ini.
Seorang tamu, Hannah Green (27) dari Haertfordshire menginap di hotel ini bersama pasangan dan putranya yang berusia satu tahun.
Dia mengaku tidak diberitahu secara langsung oleh pihak hotel.
"Kami bangun dan menemukan catatan di bawah pintu."
"Di sana tertulis bahwa kami tidak boleh keluar dari kamar, dengan alasan kesehatan," ujarnya.
"Aku telfon resepsionis dan mereka tidak memberi tahu detailnya."
Tidak mendapat jawaban dari pihak hotel, Hannah berinisiatif mencari informasinya melalui internet.
Dia menemukan berita tentang seorang pria yang menginap di hotel yang sama dengannya, baru saja dinyatakan positif Covid-19.