Diberitakan sebelumnya, hotel ini dikunci setelah seorang dokter asal Italia mengeluh sakit dan dinyatakan positif virus corona pada Senin lalu.
Sehari setelahnya, pemerintah mengumumkan istrinya juga mengalami hal yang sama.
Pasangan Italia ini, diperkirakan akan menghabisakan lima malam di hotel bintang empat ini.
Mereka berasal dari Italia Utara, merupakan tempat penyebaran virus corona terbesar di Italia.
Toko-toko, bar, dan restoran di dalam hotel semua kini ditutup.
Sementara itu asosiasi perhotelan di Terenife, Ashotel, menyerukan agar para tamu atau turis tenang dan mengikuti protokol yang berlaku.
"Hotel tempat turis yang positif corona itu, melakukan segala cara untuk mengatasi situasi ini dan bertanggungjawab atas protokol yang ada," jelas salah satu perwakilannya.
Ashotel meyakinkan, bahwa situasi di dalam hotel aman terkendali.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)