News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Saham AstraZeneca Jatuh setelah Umumkan Penghentian Sementara Uji Coba Vaksin Covid-19

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gambar kantor perusahaan farmasi dan biofarmasi multinasional Inggris-Swedia AstraZeneca PLC di Macclesfield, Cheshire pada tanggal 21 Juli 2020.

"Ini adalah tindakan rutin yang harus dilakukan setiap kali ada penyakit yang berpotensi tidak dapat dijelaskan di salah satu uji coba," kata perusahaan itu dalam pernyataannya Selasa (8/9/2020), dikutip dari CNA.

Kendati demikian, sifat penyakit dan kapan terjadinya tidak secara jelas disebutkan.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS mendefinisikan hal ini sebagai peristiwa buruk.

Bukti menunjukkan kemungkinan ada hubungannya dengan obat yang sedang diuji.

Menurut laporan New York Times yang mengutip seseorang yang mengetahui situasi tersebut, seorang peserta yang berbasis di Inggris ditemukan menderita myelitis transversal.

Itu merupakan sindrom peradangan yang mempengaruhi sumsum tulang belakang dan sering dipicu oleh infeksi virus.

Foto yang diambil pada 6 Agustus 2020 dan disediakan oleh Dana Investasi Langsung Rusia ini memperlihatkan vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Institut Penelitian Epidemiologi dan Mikrobiologi Gamaleya. (HANDOUT / RUSSIAN DIRECT INVESTMENT FUND / AFP)

Baca: Uji Coba Vaksin Covid-19 Sinovac Diklaim Aman untuk Lansia

Namun, apakah penyakit itu terkait langsung dengan vaksin AstraZeneca masih belum jelas.

AstraZeneca pun menolak mengomentari laporan tersebut.

Adapun penangguhan uji coba telah berdampak pada uji coba vaksin AstraZeneca lainnya.

Bahkan berdampak pula pada uji klinis yang dilakukan oleh pembuat vaksin lain, yang mencari tanda-tanda reaksi serupa.

Institut Kesehatan Nasional AS, yang menyediakan dana untuk uji coba AstraZeneca, menolak berkomentar.

"Dalam uji coba besar, penyakit akan terjadi secara kebetulan tetapi harus ditinjau secara independen untuk memeriksanya dengan cermat," tulis pernyataan AstraZeneca.

Seorang petugas kesehatan memvaksinasi seorang pria di dalam stasiun vaksinasi seluler di Moskow pada 7 September 2020 (Natalia KOLESNIKOVA / AFP)

Baca: WHO Khawatir Nasionalisme Vaksin Menghambat Penghentian Penyebaran Covid-19

Lantaran kejadian ini, saham AstraZeneca turun lebih dari 8 persen setelahnya.

Sementara saham pengembang vaksin saingannya menjadi naik.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini