Di antaranya terkait hak asasi manusia, pandemi virus corona, perdagangan, spionase, dan undang-undang keamanan nasional yang diberlakukan di Hong Kong.
Para ahli mengatakan pengumuman terkait “genosida” akan sangat memalukan bagi China, ekonomi terbesar kedua di dunia dan anggota tetap Dewan Keamanan PBB.
Itu juga bisa menimbulkan masalah bagi Biden dengan memperumit hubungannya dengan Beijing, meskipun kampanyenya telah menyatakan, sebelum pemilihan November, genosida sedang terjadi di Xinjiang.
Pada Oktober, penasihat keamanan nasional Trump, Robert O'Brien, mengatakan Beijing melakukan "sesuatu yang mendekati" genosida di Xinjiang dan pejabat lain merujuk ke kamp konsentrasi di sana.
Di bawah hukum internasional, kejahatan terhadap kemanusiaan didefinisikan sebagai kejahatan yang meluas dan sistematis.(Tribunnews.com/RussiaToday/Aljazeera/xna)