"Sangat menakutkan," katanya. "Saya tak tau apa yang akan terjadi. Saya diminta menjemput anak saya dari taman bermain. Semua orang tua diminta untuk tetap di rumah."
Sementara itu seorang jurnalis Ukraina, Lyubov Velychko, yang tinggal di dekat markas militer di dekat ibu kota Kiev, mengatakan terbangun pada sekitar pukul 04:30 pagi.
"Saya mendengar suara ledakan sangat keras. Saya tak tahu apa yang terjadi. Saya menghitung tujuh roket," katanya.
Ia mengatakan pergi keluar rumah dan melihat "seusatu yang tampak seperti kebakaran."
Velychko mengatakan tetangga-tetangganya terkejut dan sebagian dari mereka menangis.
"Kami mengamankan anak-anak di gudang bawah tanah," katanya.
Ia mengatakan ia dan keluarganya "tidak merasa aman" karena mendengar tank-tank Rusia berada dekat dengan perbatasan Belarus, sekitar 80 kilometer dari rumahnya. Ia memutuskan akan segera meninggalkan kota itu.
BREAKING NEWS: Jelang Pilkada Serentak 2024 di 37 Provinsi, Persiapan Paslon hingga Masa Tenang
Berita Populer
-
-
Eks Menhan Israel, Yoav Gallant Berniat Kunjungi AS Meski Ada Surat Perintah Penangkapan ICC
-
Kabinet Israel Disebut akan Bertemu Hari Ini untuk Bahas Gencatan Senjata Hizbullah-Israel
-
UEA Tangkap 3 Warga Uzbekistan atas Pembunuhan Seorang Rabi Israel
-
Perwira Tinggi Militer Israel, Yoav Yarom Mundur Terkait Tewasnya Arkeolog Israel di Lebanon Selatan
-
Sniper atau Penembak Jitu Israel Menembaki Warga Palestina Hanya untuk Olahraga
Berita Terkini
-
Spesifikasi Rudal Storm Shadow yang Dikirim Inggris ke Ukraina, Harga per Unit Rp 40 Miliar
-
Ali Khamenei: Israel Belum Menang di Gaza dan Lebanon, Zionis Tidak Akan Pernah Menang!
-
Warga Yaman yang Ikut Perang di Ukraina Melarikan Diri ke Hutan Karena Stres
-
350 Prajurit Berjatuhan di Pokrovsk Dalam Sehari, Rusia Semakin Menekan Pusat Logistik Donbass
-
Situasi Memburuk, Warga Gaza Terkepung Banjir di Tengah Perang