TRIBUNNEWS.COM, DONETSK – Alexander Drueke, mantan tentara AS yang pergi berperang ke Ukraina, tertangkap di Kharkof, Ukraina.
Ia ditahan pasukan Republik Rakyat Donetsk. Lewat rekaman video, Drueke meminta pertolongan pemerintah AS di Washington.
Warga Alabama itu lewat testimoni video mengaku diperlakukan baik oleh pasukan yang menahannya.
Rekaman video itu ditayangkan situs analisis intelijen Southfront.org, Selasa (19/7/2022). Tim pengelola situs itu menerima bahannya dari otoritas di Donetsk.
Baca juga: Tentara Bayaran Asal Inggris Meninggal Dalam Tahanan, Sakit dan Stres Negaranya Tak Peduli
Baca juga: AS-Rusia Gagal Bicarakan Tentara Bayaran, Nasib Huynh dan Drueke Makin Tak Jelas
Baca juga: Nasib Dua Tentara Bayaran AS di Ukraina, Terancam Vonis Mati, Terkatung-katung Diabaikan Negaranya
Alexander Drueke mengaku tertangkap 9 Juni 2022 di luar kota Kharkof. “Selama ditahan saya diperlakukan sangat baik. Saya punya makanan dan air,” kata Drueke.
“Saya memiliki akses ke bantuan hukum dan perawatan medis jika diperlukan. Tapi, tentu saja, saya lebih suka kembali ke rumah bersama keluarga saya,” lanjutnya.
“Jadi, saya memohon kepada pemerintah AS untuk menemukan cara mengembalikan saya ke rumah,” pintanya.
“Saya mengerti telah terjadi pertukaran tahanan antara Ukraina dan Rusia. Jadi, itu mungkin pilihan yang memungkinkan untuk membawaku pulang,” kata veteran perang di Irak ini.
Drueke menghargai jika pemerintah AS memilih opsi apapun untuk mewujudkan keinginannya kembali pulang ke Alabama.
“Saya telah diizinkan untuk menghubungi pejabat pemerintah AS selama penahanan saya dan saya belum mendapat jawaban konkret tentang langkah apa yang mereka ambil untuk mengamankan pembebasan saya,” katanya.
“Jika ada, tetapi saya akan sekali lagi meminta agar pemerintah AS melakukan segala yang mereka bisa untuk mencoba membebaskan saya,” kata Drueke.
Pernah Turut Berperang di Irak
Alexander Drueke lahir 1982, adalah penduduk asli Tuscaloosa, Alabama. Ia memiliki pendidikan tinggi di bidang manajemen.
Masuk jadi tentara cadangan Angkatan Darat AS, Drueke mengambil bagian dalam operasi militer ke Irak lewat divisi transportasi 942.