Perlu diketahui, Turki dan Suriah merupakan negara tetangga, sedangkan pusat gempa yakni di Kahramanmaras berada di perbatasan kedua negara.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pun telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Kahramanmaras dan menyampaikan duka cita kepada masyarakat terdampak.
Tim SAR juga telah dikerahkan dari seluruh penjuru Turki.
Baca juga: Seorang Ayah Genggam Tangan Putrinya yang Tewas Tertimbun Reruntuhan Gempa Turki
Sementara itu Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu menegaskan bahwa prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat bagi masyarakat terdampak.
Gempa di Turki dan Suriah
Dikutip dari CNBC, Turki dan Suriah diguncang oleh dua gempa bumi berturut-turut, yang terkuat di kawasan itu dalam hampir satu abad.
Gempa ini telah menghancurkan sebagian besar wilayah, merenggut nyawa, dan bangunan.
Pemerintah Turki telah mengerahkan hampir 25.000 personel pencarian dan penyelamatan.
Lalu, negara-negara di seluruh dunia telah menjanjikan bantuan.
Namun, petugas darurat di kedua negara mengatakan mereka benar-benar kewalahan.
Suriah yang sudah lumpuh akibat perang dan terorisme selama bertahun-tahun, dikabarkan tidak siap menghadapi krisis ini.
Daerah yang terkena dampak adalah rumah bagi ribuan pengungsi internal yang sudah hidup dalam kondisi memprihatinkan seperti tenda dan gubuk darurat.
Selain itu, sedikit infrastruktur layanan kesehatan dan darurat yang dapat diandalkan di sana.