News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kamala Harris: Rusia Telah Lakukan Kejahatan terhadap Kemanusiaan

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden AS Kamala Harris berbicara kepada para peserta Konferensi Keamanan Munich (MSC) di Munich, Jerman selatan, pada 18 Februari 2023. Konferensi Keamanan Munich yang berlangsung dari 17 hingga 19 Februari 2023 menyatukan para pemimpin dunia menjelang peringatan pertama invasi Rusia ke Ukraina saat Kyiv meminta lebih banyak senjata. Wakil presiden AS Kamala Harris memberi tahu konferensi keamanan Munich bahwa para pelaku kejahatan perang akan dimintai pertanggungjawaban.

Namun Washington berharap tekad tersebut dapat membantu menekan presiden Rusia, Vladimir Putin, dan menggembleng upaya hukum untuk meminta pertanggungjawaban anggota pemerintahannya melalui pengadilan dan sanksi internasional.

Pidato Kamala Harris disampaikan saat para pemimpin senior barat bertemu di Munich untuk menilai konflik terburuk Eropa sejak perang dunia kedua.

Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, mengatakan pada konferensi itu bahwa meminta pertanggungjawaban Rusia atas tindakannya akan menjadi bagian dari memenangkan perdamaian.

“Kita harus melihat keadilan melalui pengadilan pidana internasional atas kejahatan perang memuakkan yang mereka lakukan, baik di Bucha, Irpin, Mariupol atau lebih,” kata Sunak.

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak (kiri) dan Wakil Presiden AS Kamala Harris berjabat tangan saat mereka bertemu di Konferensi Keamanan Munich (MSC) di Munich, Jerman selatan, pada 18 Februari 2023. Konferensi Keamanan Munich berlangsung dari 17 hingga 19 Februari, Tahun 2023 menyatukan para pemimpin dunia menjelang ulang tahun pertama invasi Rusia ke Ukraina saat Kyiv meningkatkan permintaan untuk lebih banyak senjata. (Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak (kiri) dan Wakil Presiden AS Kamala Harris)

Baca juga: Rusia Luncurkan 4 Rudal Kalibr ke Ukraina dari Laut Hitam, Sebagian Ditembak Jatuh, 2 Warga Terluka

Sementara saat para pemimpin dunia itu bertemu, Rusia tengah meningkatkan serangan di timur Ukraina.

Ukraina juga sedang merencanakan serangan balasan musim semi, yang mencari senjata yang lebih banyak, lebih berat, dan lebih jauh dari sekutu baratnya.

Sinyal dari Washington bahwa pihaknya siap untuk mendukung penuntutan melalui pengadilan pidana internasional, menyimpulkan bahwa pasukan Rusia bersalah atas kejahatan perang.

Namun, penggunaan istilah "kejahatan terhadap kemanusiaan" oleh pemerintahan Biden menyiratkan temuan hukum dengan tindakan berupa pembunuhan hingga pemerkosaan yang tersebar luas, sistematis, dan sengaja ditujukan terhadap warga sipil.

Di bawah hukum internasional, "kejahatan terhadap kemanusiaan" dipandang sebagai pelanggaran yang lebih serius.

Komisi penyelidikan yang didukung PBB di Ukraina belum menyimpulkan apakah kejahatan perang yang dikatakannya telah diidentifikasi sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini