News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kesedihan Pengantin yang Pesta Pernikahannya Tewaskan 100 Orang: Kami Selamat, tapi Jiwa Kami Mati

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Revan dan Haneen, pasangan pengantin baru asal Irak yang pesta pernikahan mereka menyebabkan lebih dari 100 orang meninggal. Meski selamat, mereka merasa jiwa mereka sudah mati.

Laporan awal menyebut kembang api yang mengiringi mereka saat berdansa, adalah penyebab kebakaran.

Tetapi Revan percaya api muncul di langit-langit.

Gambar di dalam venue sebelum kebakaran (Rudaw/Sky News)

Baca juga: Dunia Hari Ini: Kebakaran Pesta Pernikahan di Irak, Seratus Orang Tewas

"Mungkin hubungan arus pendek, entahlah."

"Tapi api mulai dari langit-langit, kami merasakan panas."

"Ketika saya mendengar ada suara retakan, saya melihat ke atas."

"Kemudian langit-langit itu, yang terbuat dari nilon, mulai melelah. Runtuh hanya dalam beberapa detik."

Rekaman video yang dibagikan tak lama setelah tragedi tersebut menunjukkan pasangan pengantin itu berdansa ketika potongan material yang terbakar jatuh dari atap.

Saat mereka menari, kata Revan, listrik padam.

Saat listrik kembali menyala, dia "melihat api" di langit-langit.

Saat itulah orang-orang mulai berteriak dan berlarian.

"Saya menarik istri saya dan menyeretnya."

"Saya terus menyeretnya dan mencoba mengeluarkannya dari pintu dapur."

Revan dan Haneen di pesta pernikahan mereka (via Sky News)

Baca juga: Pesta Pernikahan Berujung Maut, Kebakaran di Irak Tewaskan 113 Orang dan 150 Luka-luka

"Saat orang-orang melarikan diri, orang-orang menginjak-injaknya. Kakinya terluka."

Revan berkata hanya ada satu alat pemadam kebakaran, itu pun tidak berfungsi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini