IDF Serang dan Pukuli Jamaah di Gerbang Al-Asbat, 20 Ribu Orang Salat Jumat di Halaman Masjid Al Aqsa
TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pendudukan Israel (IDF) dilaporkan menyerang jamaah yang hendak beribadah di dekat Gerbang Al-Asbat, salah satu pintu masuk ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki, Jumat (1/3/2024).
"IDF mencegah mereka memasuki masjid untuk melaksanakan salat," menurut kantor berita dan informasi Palestina, Wafa.
Baca juga: Brigjen IDF Ingatkan Netanyahu, Serbuan ke Rafah saat Ramadan Bisa Picu Perang di Yudea dan Samaria
Sumber-sumber Palestina, yang dikutip oleh kantor resmi tersebut, melaporkan, "IDF menghentikan warga, menggeledah mereka, dan mencegah mereka memasuki Kota Tua dan mencapai Masjid Al-Aqsa.”
Tindakan represif ini terjadi bersamaan dengan pendirian pos pemeriksaan militer, Al- Mamlaka TV melaporkan.
Baca juga: Dijaga Pasukan IDF, Puluhan Pemukim Israel Serbu Masjid Al-Aqsa, Lakukan Ritual Talmud di Halaman
Selain itu, laporan tersebut menyatakan, "IDF menyerang seorang pria dan wanita muda, menyebabkan dia pingsan sebelum menangkap mereka, di jalan menuju Gerbang Al-Asbat."
Pembatasan Ketat, 20 Ribu Jamaah Salat Jumat di Halaman Masjid
Menurut Wafa, meskipun ada pembatasan ketat dan tindakan militer IDF di gerbang, “sejumlah kecil” warga Palestina berhasil melaksanakan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa selama 21 minggu berturut-turut, .
Departemen Wakaf Islam yang dikelola Yordania menyatakan, "20.000 orang melaksanakan salat Jumat di halaman Masjid Al-Aqsa yang diberkahi meskipun ada pembatasan ketat terhadap masuknya jamaah."
Pasukan pendudukan Israel dikerahkan sejak dini hari di pintu masuk Kota Tua, termasuk Masjid Al-Aqsa, dan mengintensifkan kehadirannya di sekitar gerbang Sahira, Asbat, dan Magharib.
(oln/almmlk/wafa/jn/*)