Ketiganya bertemu bulan lalu di Doha untuk melakukan pembicaraan dengan mediator, namun tidak ada terobosan jelas yang dicapai.
Israel dilaporkan mendorong Mesir dan Qatar untuk memberikan tekanan pada Hamas, dengan ancaman akan menarik diri sepenuhnya dari perundingan di Kairo.
Baca juga: Media Israel: Kepala Shin Bet dan Kepala Intelijen Mesir Bertemu Diam-diam di Acara Buka Puasa
Israel berada di bawah tekanan yang meningkat untuk mengizinkan lebih banyak bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza sejak dimulainya perang.
Namun, tekanan meningkat minggu lalu setelah pembunuhan tujuh pekerja bantuan asing yang menyebabkan penarikan layanan organisasi bantuan tersebut.
Baca juga: Israel Terpojok, AS Balik Badan, Dewan PBB Larang Ekspor Senjata ke Tel Aviv, IDF Perang Pakai Batu?
Tekanan tersebut menyebabkan Israel membuka kembali penyeberangan Erez untuk pertama kalinya sejak dihancurkan pada 7 Oktober, membuka pelabuhan di Ashdod untuk pengiriman bantuan, dan membuka penyeberangan Kerem Shalom.
Kabinet Perang Israel juga menyetujui pada Jumat malam kedatangan truk tentara Yordania yang membawa bantuan kemanusiaan untuk datang melalui wilayah Israel langsung ke Jalur Gaza.
(oln/tjp/cnn/*)