Hal tersebut lantaran dermaga yang mengalami hantaman gelombang besar pantai dan mengalami kerusakan.
Sehingga dermaga harus dipindah untuk diperbaiki dan bantuan tidak dapat disalurkan ke Gaza.
Juru bicara Pentagon Sabrina Singh mengatakan rekostruksi dermaga di pelabuhan Ashdod diperkirakan akan memakan waktu lebih dari seminggu.
Sebagai informasi, serangan Israel di Rafah telah berlangsung selama 3 minggu.
Serangan pada hari Minggu telah menewaskan 45 warga Palestina.
Kemudian pada hari Selasa, 21 warga Palestina tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan Israel di sebelah barat Rafah.
Sementara itu, badan pengungsi Palestina PBB (UNRWA) pada hari Selasa (28/5/2024) mengatakan satu juta warga telah meninggalkan kota Rafah.
Jumlah tersebut dihitung selama 3 minggu terakhir.
Israel terus melanjutkan serangannya meskipun ada kecaman dari komunitas Internasional.
Lebih dari 36.170 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak 7 Oktober 2023.
Serangan Israel juga telah membuat 81.400 warga Palestina terluka.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Perbatasan Rafah, Serangan Israel di Rafah dan Konflik Palestina vs Israel