Selama berbulan-bulan, perunding dari AS, Mesir dan Qatar telah berusaha menengahi gencatan senjata.
Hamas mengatakan mereka menginginkan diakhirinya perang di Jalur Gaza secara permanen dan penarikan Israel dari wilayah kantong berpenduduk 2,3 juta orang itu.
Namun, Presiden AS, Joe Biden, awal pekan ini menyatakan bahwa Netanyahu mungkin akan memperluas perang demi mempertahankan diri.
Anggota koalisi pemerintah Israel mengancam akan menggulingkan pemerintah jika mereka setuju untuk mengakhiri perang di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 36.600 warga Palestina.
Jika hal ini terjadi, Netanyahu berisiko diadili dalam berbagai kasus korupsi.
(Sumber: Middle East Monitor)