News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Tentara Israel Tak Pernah Belajar, Meledak Kena Bom Al-Qassam Saat Sembunyi di Gedung di Khan Yunis

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap layar pengumuman Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, atas operasi penyerangan terbaru mereka terhadap Pasukan Israel (IDF) di wilayah Khan Yunis, Gaza Selatan, Senin (5/8/2024).

Serangan itu terjadi di daerah Hay al-Salam, sebelah timur Rafah.

Brigade Al-Qassam juga menargetkan pengangkut pasukan Nimir Israel menggunakan rudal berpemandu jenis Red Arrow di dekat Menara Al-Hussam, Tel Al-Sultan.

Penargetan Nimr, yang didokumentasikan melalui video, mengakibatkan ledakan besar.

Tak hanya Brigade Al-Qassam, kelompok Jihad Islam Brigade Al-Quds juga melakukan perlawanan yang mematikan terhadap pasukan Israel.

Melalui rilisnya, Brigade Al-Quds menyebut telah mengebom kibbutz dan lokasi militer Nahal Oz menggunakan rentetan peluru mortir kaliber berat.

Baca juga: Brigade Hamas Serang Tank Merkava, Tembakkan Roket ke Helikopter Israel, Ini Rincian Operasinya

Kelompok tersebut juga mengebom Sderot dan pemukiman di sekitar Gaza menggunakan rentetan roket, Minggu (28/7/2024) sore.

Para pejuang Al-Quds juga telah membombardir menggunakan peluru mortir dan roket 107mm tentara dan kendaraan musuh Zionis di Situs Abu Oreiban di poros "Netzarim".

Mereka menyebut telah menargetkan derek militer Zionis dan sekitarnya di daerah Al-Zana di poros timur Khan Younis menggunakan rentetan tembakan mortir berat.

Para pejuang Brigade Al-Quds mengonfirmasi sebuah helikopter Israel mendarat di lokasi tersebut untuk mengevakuasi tentara yang tewas dan terluka setelah derek dan sekitarnya terbakar.

Dengan membombardir menggunakan peluru mortir, kata mereka, para tentara dan kendaraan Israel meledak hebat di pemakaman Bani Suheila, sebelah timur Kota Khan Younis.

Erdogan Ancam Invasi Israel

Menyusul rencana Israel melakukan serangan besar-besaran ke Lebanon, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan peringatan keras terhadap Tel Aviv.

Erdogan mengatakan pada Minggu, Turki mungkin menginvasi Israel seperti yang telah dilakukannya di masa lalu di Libya dan Nagorno-Karabakh, meskipun ia tidak menjelaskan jenis intervensi apa yang ia sarankan.

Baca juga: Israel Terancam Diinvasi Turki, Ini Perbandingan Kekuatan Militer Keduanya, Ankara Jauh di Atas

Erdogan, yang telah menjadi kritikus keras terhadap serangan Israel di Gaza, mulai membahas perang itu selama pidato yang memuji industri pertahanan negaranya.

"Kita harus sangat kuat sehingga Israel tidak dapat melakukan hal-hal konyol ini ke Palestina."

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini