News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Optimistis Menangkan Perang, Hamas: Kami Sudah Siapkan Generasi Baru untuk Bertempur Lawan Israel

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pejabat senior Hamas sesumbar anggotannya dan gerakan Islam Palestina dapat memenangkan pertempuran sengit di Gaza, melawan militer Israel. Optimisme ini dilontarkan lantaran Hamas memiliki sumber daya yang cukup untuk terus memerangi Israel, meskipun mengalami kerugian selama lebih dari 11 bulan perang di Gaza.

Jumlah kerugian itu kemungkinan akan terus bertambah lantaran upaya negosiasi mewujudkan gencatan senjata yang dimediasi oleh Amerika Serikat, Mesir dan Qatar selama berbulan-bulan sepertinya terhenti.

Lebih dari itu, surat kabar Israel Maariv mencatat setidaknya sudah ada 46.000 perusahaan Israel yang bangkrut dan gulung tikar sejak pecahnya perang pada 7 Oktober 2023.

Badan amal Alternative Poverty Report mengungkap dampak perang telah mendorong pemerintahan Tel Aviv untuk melakukan pemotongan gaji para pejabat dan pemangkasan bantuan ekonomi dan sosial pada sejumlah lembaga amal.

Israel bahkan mulai menelantarkan warganya yang biasa mendapatkan santunan dengan dalih untuk menekan pembengkakan negara di tengah situasi perang di jalur Gaza.

Akibatnya 81,6 penerima bantuan lanjut usia hidup dalam kemiskinan dan 31,5 persen warga Israel menghadapi kerawanan pangan yang parah

Hamas Klaim Israel Lemah

Perang antara Israel dan Hamas yang didukung Iran telah menarik kelompok lain yang didukung Iran di Timur Tengah, terutama Hizbullah yang berbasis di Lebanon dan pemberontak Houthi di Yaman.

Pada tanggal 15 September, Houthi mengklaim serangan rudal terhadap Israel tengah yang, meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, memicu serbuan ke tempat perlindungan dan menambah ketegangan regional.

Hamdan mengatakan kegagalan Iron Dome Israel menangkis serangan rudal Hamas menunjukkan kegagalan Israel untuk mempertahankan diri.

“Ini adalah pesan kepada seluruh kawasan bahwa Israel bukanlah entitas yang kebal,” kata Hamdan.

“Bahkan kemampuan Israel pun punya batas maksimal,” imbuh Hamdan.

(Tribunnews.com/ Namira Yunia)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini