TRIBUNNEWS.COM - Berikut manfaat dan juga kelemahan yang ditimbulkan dari aktifitas inhalasi.
Hidrogen telah muncul sebagai terapi pengobatan dengan berbagai manfaat.
Namun, jika hidrogen digunakan pada konsentrasi tinggi maka molekulnya akan menjadi beracun.
Dikutip dari Living Art Wellness, hidrogen telah menunjukkan bahwa ia dapat berfungsi sebagai antioksidan dan sebagai antioksidan terapeutik dalam sejumlah penyakit.
Karena ukurannya yang kecil, molekul hidrogen dapat dengan mudah menembus dan berdifusi melalui membran sel.
Puncak atau lonjakan awal hidrogen, dengan efek pengaktifannya pada sel, dapat berlangsung hanya satu jam, tetapi efek perlindungan hidrogen berlanjut untuk waktu yang lama.
Baca juga: Manfaat Antioksidan Air dan Inhalasi Hidrogen Bantu Tanggulangi Efek Vaksinasi Covid-19
Ahli paru sekaligus Sekretaris Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, dr. Erlang Samudero Sp.P(k), mengatakan inhalasi hidrogen adalah proses medis untuk menghirup oksigen dalam suatu selang yang biasanya dipakai pada pasien asma.
"Inhalasi hidrogen pada dasarnya aman dan beberapa penelitian mengungkapkan ada manfaat sebagai anti oksidan dan anti inflamasi atau peradangan," ujar Erlang dikutip dari Kompas.com, Senin (5/9/2022).
Erlang juga menambahkan, proses inhalasi hidrogen ada baiknya dilakukan di rumah sakit saja.
Pasalnya, alat-alat di rumah sakit sudah jelas untuk kebutuhan medis.
Untuk lebih lengkapnya, berikut manfaat yang ditimbulkan akibat inhalasi hidrogen.
Baca juga: Sifat Antiinflamasi Air Hidrogen, Bisa Bantu Pemulihan Anosmia
Manfaat Inhalasi Hidrogen
1. Hidrogen untuk Kesehatan Otak
Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap hewan, manfaat hidrogen telah ditemukan berdampak pada kesehatan otak dan kognitif.