Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu berharap pada Pemilu Serentak 2024 mendatang PKS dapat mencapai target minimal suara 18 persen di parlemen.
Serta Anies Baswedan selaku bakal calon presiden yang didukung PKS bisa terpilih sebagai presiden RI.
PKS, kata Syaikhu, juga berharap pada Pemilu 2024 mendatang partainya bisa berada dalam pemerintahan.
Hal ini disampaikan Syaikhu dalam sambutannya di acara Milad PKS di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).
"Kalau hari ini PKS dapat 8,21 persen, insyaallah pada pemilu yang akan datang target minimal 18 persen akan bisa kita capai," katanya.
"Kalau hari ini kita berada di luar pemerintahan dan tidak memiliki presiden dari dukungan kita, mudah-mudahan 2024 kita akan memiliki presiden dan berada di dalam pemerintahan," lanjut Syaikhu.
Baca juga: Di Depan Ribuan Kader PKS, AHY Singgung Kemungkinan Pemilu Bakal Diintervensi dan Curang
Syaikhu pun menerangkan bahwa pada pemilu 2019 lalu PKS memilih berada di luar pemerintahan semata atas niat menjaga kepantasan demokrasi dan agar fungsi check and balances berjalan.
Ia pun menegaskan pada 2019 pemilihan sikap PKS berada di luar pemerintahan dipilih secara sadar dan penuh tanggung jawab.
"Saat ini PKS memilih berada di luar pemerintahan dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab untuk menjaga kepantasan demokrasi, memastikan fungsi check and balances berjalan di dalam demokrasi di Indonesia," katanya.