Menjawab pertanyaan tersebut, Ganjar mengimbau kepada warga untuk dapat bersekolah di manapun termasuk di lembaga swasta.
Baca juga: Ketika Ganjar Sapa Milenial di M Bloc Space: Sudah Pada Ngopi?
Secara tersirat, Ganjar memberikan contoh kalau dirinya dahulu tidak bersekolah di negeri, namun bisa memimpin Jawa Tengah.
"Kalau gak, sekolahnya ke swasta, tidak apa apa, tidak harus ke negeri, ke swasta ya, itu dulu ada anak ya, dia SD nya negeri, SMP nya negeri, SMA nya gak keterima di negeri," kata Ganjar.
"Jadi dia swasta, sekarang bisa sekolah ke perguruan tinggi negeri, sekarang jadi Gubernur Jawa Tengah dia," sambungnya.
Sebelumnya, Bakal calon presiden (Capres) dari Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo melakukan blusukan ke pemukiman warga di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kedatangan Ganjar Pranowo ini sekaligus untuk meresmikan gerakan relawan Ganjar Law and Development Center (GLDC) yang dilakukan oleh para advokat atau kuasa hukum.
Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, Ganjar tiba sekitar pukul 11.00 WIB. Kedatangan Ganjar Pranowo langsung disambut oleh para relawan yang sudah hadir lebih dahulu.
Tak hanya para relawan, kedatangan dari Ganjar Pranowo ini juga turut disambut oleh Menteri Hukum dan HAM RI (Menkumham) Yasonna H. Laoly.
Tak berselang lama, Ganjar didampingi oleh Menteri Yasonna langsung mendatangi pemukiman warga RT04 dan 05 RW 05 Jati Padang, Jakarta Selatan.
Kedatangan Ganjar Pranowo tersebut mendapat sambutan dari para warga dan anak-anak, sebagian besar warga mengajak Ganjar Pranowo untuk bersalaman.
Tak jarang juga mereka mengajak swafoto Ganjar Pranowo sembari berbincang.
"Saya kira bisa bertemu dengan masyarakat seneng, tadi masuk ke gang-gang kecil bertemu juga dengan saudara-saudara kita," kata Ganjar Pranowo kepada awak media di Jakarta Selatan, Minggu (25/6/2023).
Saat blusukan tersebut, Ganjar Pranowo juga menyampaikan kenangannya saat pertama kali datang ke Jakarta.
Kata Ganjar, kala itu dia merantau di wilayah Tanah Abang dan menyaksikan warga yang ramai sama seperti halnya di Pasar Minggu ini.