News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Adian Sindir Bakal Capres yang Dekati Keluarga Jokowi Buat Cari Dukungan Politik

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu seusai mengikuti wawancara khusus dengan Tribun Network di Studio Newsroom Tribun Network, Jakarta, Kamis (10/8/2023). Adian menjelaskan bagaimana cara kerja Tim Koordinator Relawan Ganjar Pranowo hingga pertemuan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko dengan Prabowo Subianto. TRIBUNNEWS/NICO MANAFE

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo di Pemilu 2024, Adian Napitupulu buka suara soal upaya dari bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang mencoba mendekati keluarga dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Adian, jika Prabowo mau merebut hati relawan Jokowi lewat upaya tersebut, semestinya dia memposisikan diri sebagai Menteri Pertahanan dan beradu gagasan serta ide tentang pertahanan negara untuk tahun 2024.

Baca juga: Didukung Kalangan Nahdliyin, Erick Thohir Dinilai Potensial Dampingi Prabowo

Bukan justru melakukan manuver-manuver politik yang diikuti isu merangkul keluarga Jokowi. Menurutnya langkah manuver politik semacam itu jadi bentuk kemunduran berpolitik.

"Itu yang seharusnya dikedepankan bukan ngajak Gibran, ngajak ya, itu menurut saya kemunduran berpolitik lho," kata Adian dalam wawancara khusus bersama Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra, di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Semestinya kata Adian, Prabowo mengedepankan gagasan yang dia punya untuk merebut hati publik. Seperti apakah lebih baik menggunakan pesawat bekas ketimbang pesawat baru untuk alat pertahanan Indonesia.

Kemudian juga, bagaimana pola dan mekanisme pada bidang alat-alat pertahanan.

"Kenapa kita melihat luas Indonesia gede banget sebagian besar laut dan hutan apakah pesawat pesawat bekas itu menjadi pilihan atau tidak?" tanya Adian.

"Lalu bagaimana pola dan mekanisme berbentuk alat alat pertahanan apa kemudian harus membuat perusahaan sendiri ataukah be to be, kan banyak cara," ungkap dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini