Laporan Wartawan Tribunnews, Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota dan DPD se-Indonesia pada Sabtu (4/11/2023).
Di Dapil 'Neraka' Jatim I yang meliputi Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo, ada sejumlah nama mentereng yang bakal bertarung.
Selain beberapa caleg petahana (incumbent) seperti Syaikhul Islam, Bambang DH, dan Puti Guntur Soekarno, ada pula sejumlah caleg pendatang baru. Salah satunya Abdul Rochim, caleg muda dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang siap bersaing memperebutkan kursi DPR RI di Dapil Jatim I. Siapakah dia?
Baca juga: Klaim Sudah Sesuai Prosedur, KPU Yakin Penetapan DCT Minim Sengketa
Abdul Rochim atau yang lebih akrab disapa Cak Rochim adalah kader muda Nahdlatul Ulama (NU).
Sehari-hari, Cak Rochim bekerja sebagai Staf Khusus Wakil Ketua MPR RI sekaligus Waketum DPP PKB Jazilul Fawaid.
Selain itu, Cak Rochim juga penulis naskah komunikasi publik Ketua Umum DPP PKB yang juga calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar (Gus Imin).
Cak Rochim merupakan anggota Divisi Komunikasi dan Publikasi Lembaga Pemenangan Pemilu DPP PKB dan Wakil Ketua DPC PKB Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Dia juga tercatat sebagai Ketua Lembaga Ta’lif Wan Nasyr (LTN) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Tangsel.
Caleg nomor urut 4 dari PKB ini sengaja memilih bertarung di Dapil Jatim 1 karena punya riwayat sejarah panjang di Kota Surabaya dan Sidoarjo.
Sebelum masuk ke gelanggang politik praktis, Cak Rochim cukup lama berkarir sebagai jurnalis di media nasional Koran Sindo.
”16 tahun saya berkarir sebagai jurnalis. Sebelum bertugas di Jakarta, saya mengawali karir jurnalistik di Surabaya Post. Saya merasa punya ikatan hati yang kuat dengan warga Surabaya dan Sidoarjo makanya saya memilih bertarung di dapil Jatim 1,” ujar Cak Rochim.
Baca juga: KPU Jelaskan Alasan Dua Bakal Caleg DPR Tidak Masuk DCT
Belasan tahun berkarir sebagai wartawan, Cak Rochim memiliki cukup banyak pengalaman. Dia cukup dekat dengan realita kehidupan masyarakat bawah karena bisa menyaksikan langsung penderitaan yang masih banyak dialami masyarakat di berbagai daerah.
Isu-isu politik, kemiskinan, pendidikan, kesehatan dan berbagai persoalan sosial menjadi makanan sehari-hari. Profesinya sebagai wartawan menuntutnya untuk memiliki wawasan luas, effort kerja yang gigih dan tangguh, serta jaringan yang kuat.
Sebagai wartawan, Cak Rochim juga mendapatkan kesempatan melakukan tugas peliputan ke berbagai daerah dan luar negeri. Sejumlah negara pernah disinggahinya, baik dalam kapasistas sebagai jurnalis maupun stafsus Wakil Ketua MPR. Antara lain, Amerika Serikat, Kanada, Jerman, Italia, Roma, Prancis, Spanyol, Maroko, Singapura dan Malaysia.
Baca juga: DCT Bakal Diumumkan, Bawaslu Surati Parpol Ikut Aturan Tak Langgar Masa Kampanye