Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ulama Banten KH Ahmad Muhtadi bin Dimyathi (Abuya Muhtadi) bergabung di struktural Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Ia masuk di jajaran Dewan Penasihat.
"Abuya Muhtadi sudah menyatakan bersedia untuk duduk menjadi salah satu, menjadi dewan penasihat," ucap Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid, dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, pada Minggu (3/12/2023).
Baca juga: Ganjar Ungkap Bisikan Rahasia Jokowi: Mau Saya Buka?
"Jadi, beliau berkenan untuk menemani kami-kami semua, yang sedang berjuang mengiringi kita semua dengan petuah-petuahnya dan tentunya diiringi dengan doa, dan pastinya di sini ada murid-murid beliau, yang siap bergerak memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud," sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Abuya Muhtadi menegaskan dukungannya kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 3 itu.
"(Dukung) pasangan Ganjar-Mahfud. Iya menegaskan dukungan kepada Ganjar-Mahfud," ucap Abuya Muhtadi.
Sebelumnya, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dikunjungi ulama Banten KH Ahmad Muhtadi bin Dimyathi atau Abuya Muhtadi, pada Minggu (3/12/2023).
Pantauan Tribunnews.com, Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Yenni Wahid bersama Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa tampak menyambut, di lobi gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Andika mengenakan kemeja berwarna abu-abu dengan setelah celana berwarna krem.
Sedangkan, Yenny Wahid terlihat berpakaian gamis hitam dengan perpaduan jilbab putih.
Mereka menunggu kedatangan Abuya Muhtadi, pukul 19.30 WIB.
Dua menit berlalu, mobil hitam dengan tipe Multi Purpose Vehicle (MPV) berhentu di lobi gedung High End.
Andika dan Yenni menyambut kedatangan Abuya Muhtadi yang tampak turun dari mobil dan berjalan menggunakan tongkat sambil dikawal beberapa orang berpakaian baju koko dan kopiah.
"Assalamu'alaikum," ucap Abuya Muhtadi, kepada wartawan, Minggu (3/12/2023).
Pihak TPN Ganjar-Mahfud tampak telah menyiapkan kursi roda untuk membantu Abuya Muhtadi bergerak menuju ke ruang pertemuan.
Mereka belum membeberkan terkait maksud pertemuan, pada Minggu malam ini.
"Nanti ya. Kita pertemuan dulu," ucap Yenny Wahid kepada wartawan.