"Ini ibarat bola salju, snowball, makin banyak rakyat melihat, 'oh memang, ini pasangan yang tidak jaim', dan lihat pengendalian dirinya baik sekali, begitu juga, sebelumnya Pak Ganjar," tutur dia.
Lebih dari itu, Ruhut juga masih meyakini kalau publik yang belum menyatakan pilihan dalam beberapa survei atau swing votters akan beralih ke pasangan Ganjar-Mahfud.
Terlebih kata dia, tahapan debat masih terus berlangsung hingga nantinya diputuskan oleh rakyat pada 14 Februari mendatang.
"Oh ya, un-decided dan swing votters, saya yakin, mereka tahapan debat sampai selesai debat debat berikutnya," ujar Ruhut.
Baca juga: Jika Lolos Putaran Kedua, NasDem Optimistis Anies Baswedan Bisa Menangkan Pilpres 2024
Projo Yakin Prabowo-Gibran Menangkan Pilpres 2024
Sementara itu Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi yakin pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dapat memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.
"Pokoknya satu putaran. Doakan bersama rakyat ya," kataBudi Arie di Solo Jawa Tengah, Selasa (31/10/2023).
Sebelumnya lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil simulasi 3 pasangan capres-cawapres 2024.
Survei tersebut dilakukan pada 23 November hingga 1 Desember 2023 terhadap 5380 responden.
Margin of error survei tersebut kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil survei tersebut disampaikan oleh Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, Sabtu (9/12/2023).
Tingkat keterpilihan Prabowo-Gibran mengalami kenaikan sekitar 5-6 persen dibandingkan dengan bulan lalu.
Sementara itu posisi kedua berdasar hasil survei tersebut ditempati oleh pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Pasangan Ganjar-Mahfud mendapatkan elektabilitas sebesar 25,6 persen.
Berbeda dengan Prabowo-Gibran yang elektabilitasnya naik, Ganjar-Mahfud justru mengalami penurunan sebesar 4-5 persen dibandingkan dengan bulan lalu.