Menurut Agus, dari lima kecamatan di Krayan, para petugas mengutamakan distribusi logistik ke Krayan Tengah dan Selatan terlebih dahulu.
Maklum, dua kecamatan tersebut menjadi yang terjauh, selain itu, akses jalannya cukup ekstrem, terlebih pendistribusian logistik Pemilu dilaksanakan saat musim hujan.
Dalam hal ini, staf KPU, Bawaslu, dibantu pengawalan personel kepolisian harus bekerja keras membawa logistik Pemilu tanpa gangguan sedikit pun.
Tak jarang petugas terpaksa bermalam di hutan, lantaran jalan sulit dilalui akibat berlumpur.
"Kalau tidak hujan bisa satu hari saja kita sampai. Tapi kalau hujan terpaksa bermalam di hutan.
Itu lumpur setinggi lutut orang dewasa. Ada pondok yang sudah dibangun warga setempat untuk bermalam, apabila cuaca tidak memungkinkan melanjutkan perjalanan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul 6 TPS di Kabupaten Malang Sulit Diakses, Ada yang Harus Jalan Kaki atau Naik Motor TrailĀ dan di TribunKaltara.com dengan judul Cerita Staf KPU Nunukan saat Distribusi Logistik Pemilu ke Pelosok, Takut hingga Mabuk Perjalanan