News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Hasil Survei Beberapa Lembaga di Atas Angin, TKN Prabowo-Gibran PeDe Pilpres Satu Putaran

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut adalah hasil survei terbaru elektabilitas capres-cawapres yang dirilis hari ini, Jumat (9/2/2024) mendekati hari H pencoblosan 14 Februari.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komandan TKN Fanta capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Arief Rosyid Hasan merespons hasil survei terbaru beberapa lembaga survei.

Arief menyatakan rasa syukur atas beberapa hasil survei tersebut.

Sebab, dari tiga lembaga survei di antaranya yakni Indikator dan Poltrackig menunjukkan angka elektabilitas Prabowo-Gibran memuaskan.

Menurutnya, hasil survei tersebut menambah keyakinan pihaknya bahwa pasangan nomor urut 2 bisa memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran.

"Memuaskan karena sudah diatas rata-rata 50 persen ke atas. Bahkan, LSI kan 53,5 persen. Artinya, margin of error itu 2,5 persen itu Alhamdulillah kita sudah bisa meraih sekali putaran," tutur Arief saat ditemui awak media di Fanta HQ, Jalan Surabaya, Jakarta, Jumat (9/2/2024) malam.

Arief menilai hasil survei terbaru ini menunjukkan seluruh visi misi dan program yang disampaikan Prabowo-Gibran selama ini sudah diterima publik.

"Sehingga dengan itu semua, apa yang sudah dibicarakan di debat, sudah disampaikan dalam dokumen visi-misi program cepat pak Prabowo-Gibran itu insyaallah," kata dia.

Baca juga: Kakak Ipar, Adik Bungsu hingga Besan Jokowi All in Dukung Prabowo-Gibran

Dengan begitu, Arief menyebut, saat ini yang ditunggu pihaknya yakni pada hari pencoblosan di 14 Februari 2024 nanti.

Dirinya berharap, Prabowo-Gibran bisa melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi saat ini.

"Kita harapkan bahwa apa yang akan dilakukan pak Prabowo dan mas Gibran ini untuk melanjutkan, menyempurnakan, mengakselerasi semua yang sudah dibangun oleh pak Jokowi dan pak SBY sebelumnya," tukas Arief.

Hasil Survei Terbaru

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda menunjukan hasil survei terbaru elektabilitas Capres 2024 secara daring di kanal Youtube Poltracking TV, Jumat (9/2/2024). (Tribunnews.com/ Danang Triatmojo)

Survei nasional terbaru Poltracking Indonesia pada periode 27 Januari - 2 Februari 2024, menunjukkan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka meraih elektabilitas tembus 50 persen, tepatnya 50,9 persen.

Menyusul di bawahnya paslon nomor urut 1 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar 25,1 persen, dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD 18,4 persen. Sementara responden yang tidak menjawab 5,6 persen.

Survei ini merupakan simulasi surat suara 3 paslon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024 yang dirilis Poltracking Indonesia secara daring pada Jumat (9/2/2024).

Baca juga: Anies dan Prabowo Kampanye Akbar, Warga yang ke Bandara Soetta Diimbau Lewat Tol JORR atau Cijago 

Selanjutnya, Hasil survei tatap muka Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada 28 Januari sampai 4 Februari 2024 menunjukkan potensi pemilu satu putaran meningkat untuk pasangan calon (paslon), paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meningkat.

Pendiri Indikator Politik Indonesia Prof Burhanuddin Muhtadi mengatakan dalam simulasi survei surat suara 3 pasangan calon (paslon), paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih elektabilitas sebesar 51,8 persen.

Sedangkan paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meraih elektabilitas 24,1 persen.

Untuk paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD meraih elektabilitas 19,6 persen.

Hal itu disampaikannya saat memaparkan hasil survei nasional bertajuk Peta Elektoral di Akhir Masa Kampanye: Satu Atau Dua Putaran? di kantor Indikator Politik Indonesia Cikini Jakarta Pusat pada Jumat (9/2/2024).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini