News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud Tak Dapat Suara Satu Pun di Desa Cileuksa? Politisi Golkar: Tidak Benar

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Benarkah pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud tidak mendapatkan satupun perolehan suara alias nol di desa yang berada Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor?

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Di tengah persidangan gugatan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), muncul nama Desa Cileuksa.

Pasalnya, pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud disebut tidak mendapatkan satupun perolehan suara alias nol di desa yang berada Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor itu.

Hal ini diungkapkan seorang saksi yang dihadirkan tim kuasa hukum paslon 01, Adnin Armas.

Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra kemudian meminta saksi tersebut untuk memberikan bukti kalau pasangan capres nomor urut 2 Prabowo-Gibran mendapat 100 persen suara di desa tersebut.

Karena saksi mengaku hanya memiliki bukti tersebut di dalam ponselnya, hakim pun meminta untuk dicetak dan selanjutnya dicocokkan dengan hasil di KPU.

Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Golkar kelahiran Cileuksa, Ade Ruhandi alias Jaro Ade mengatakan apa yang ada di dalam persidangan tersebut tidak benar adanya.

"Yang saya tahu 02 tidak mutlak menang 100 persen, untuk 01 mendapatkan sembilan suara, sedangkan 03 mendapatkan enam suara," ujarnya kepada wartawan, Selasa (2/4/2024).

Jaro Ade yang merupakan bagian dari tim pemenangan Prabowo-Gibran itu tak mempermasalahkan jika MK dan KPU akan melakukan validasi data untuk mencari kebenaran.

"Silakan, jika itu memang suatu keharusan untuk sebuah persidangan di MK, saya sangat siap jika MK dengan KPU akan melakukan kroscek," ucap putra daerah tersebut.

Menurutnya, bukan suatu kebetulan pasangan Prabowo-Gibran menang di Desa Cileuksa, karena ia pernah membuktikan loyalitas dan kerja kerasnya saat menjadi tim pemenangan saat kontestasi Pilpres di tahun-tahun sebelumnya.

Sebagai putra daerah yang ditugaskan ketua Umum Partai Golkar, Jaro Ade memliki tanggung jawab untuk memenangkan pasangan calon yang didukung di setiap TPS di Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Bogor

"Saat Pilpres 2014 lalu, Prabowo menang 100 persen di Desa Cileuksa, kemudian Pilpres 2019 saya jadi tim pemenangan Pak Jokowi dan allhamdulillah Pak Jokowi menang 100 persen di Desa Cileuksa," kata bakal calon Bupati Bogor itu.

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini ada baiknya untuk sama-sama mengawal jalannya persidangan demi terciptanya demokrasi yang sehat.

"Mari kita sama-sama hormati proses di MK. Kami percaya kepada Tim hukum 02 Pak Yusril dan rekan-rekan yang ditugaskan pasangan capres dan cawapres 02," pungkasnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini