Diketahui, saat ini Anies Baswedan telah mendapatkan dukungan dari tiga partai, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem hingga Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dari ketiga partai tersebut, baru PKS yang juga mendorong kadernya untuk mendampingi Anies Baswedan.
Sementara itu PKB dan NasDem lebih memilih untuk menyerahkan pasangan (wakil gubernur) kepada Anies Baswedan.
Sebelumnya, PKB melalui Wakil Ketua Umumnya, Jazilul Fawaid, mengaku tidak setuju jika Sohibul Iman yang menjadi pendamping Anies.
Menurut Jazilul, ada banyak kader PKB yang levelnya berada di atas Sohibul Iman.
"Kalau kader PKB yang selevel Pak Sohibul Iman, bahkan di atasnya, banyak stoknya.m," kata Jazilul di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (22/7/2024) malam.
Perbedaan sikap PKS vs PKB ini pun belakangan dikhawatirkan justru menghalangi Anies maju di Pilkada Jakarta 2024.
Terkait hal ini, Khoirudin menyebut, sampai saat ini sikap PKS belum berubah dan tetap menginginkan kadernya yang mendampingi Anies.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Igman Ibrahim)(Kompas.com/Adhyasta Dirgantara)