"Kedua, program kami adalah desa tangguh. Kami akan memberikan bantuan keuangan yang lebih besar lagi kepada desa, agar desa bisa lebih mandiri," imbuhnya,
Andra menyebut, Provinsi Banten memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang besar.
Jika APBD itu dikelola dengan baik, maka akan memberikan kesejahteraan bagi rakyat.
"Provinsi Banten saat ini APBD-nya Rp12 triliun lebih, kalau kita mampu mengelolanya dengan baik, dan bertanggung jawab terhadap pengelolaan keuangan, Insyaallah percepatan pembangunan akan terjadi," ujarnya.
Oleh karena itu, Andra bersama Dimyati berjanji akan menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih dan bebas korupsi.
"Yang harus dilakukan bagaimana membangun good government dan insyaallah Andra Soni bersumpah akan menjauhi korupsi,” ucapnya.
Menurut Andra, pihaknya akan bekerjasama dengan aparat penegak hukum dalam memberantas korupsi.
"Kita punya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polisi, Kejaksaan, Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP), Inspektorat, untuk menangani kasus korupsi," ujarnya.
Menurutnya, tugas pemimpin adalah mengabdi dan mengayomi, bukan menumpuk harta.
"Insyaallah saya istiqomah, karena saya lahir dari rahim petani. Bisa menjadi calon gubernur adalah sebuah anugerah, tidak akan saya sia-siakan," tegasnya.
Adapun Andra-Dimyati diusung oleh delapan partai politik, yakni Gerindra, NasDem, PKB, PSI, PAN, PPP, PKS, dan Demokrat.
3. Dharma-Kun
Pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana resmi mendaftarkan diri sebagai cagub dan cawagub Jakarta dari jalur independen.
Dalam sambutannya usai mendaftarkan diri di KPUD Jakarta, Dharma berharap doa dari seluruh pihak supaya mereka dapat fokus dalam kontestasi pemilihan kepala daerah mendatang.
"Mohon doa restunya, tolong kami dijaga agar kami tetap fokus dalam perjuangan ini, tidak miring ke kanan maupun miring ke kiri hanya untuk kemuliaan Allah," kata Dharma, Kamis (29/8/2024).