Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prajurit TNI akan diupayakan untuk memiliki rumah pribadi menurut Panglima TNI. Marsekal TNI. Hadi Tjahjanto.
Hal itu diperlukan, antara lain agar mereka tidak usah lagi memikirkan keluarganya, ketiga mereka dikirim menuju medan laga untuk mengemban tugas negara.
"Sehingga apabila prajurit ditugaskan ke luar, mereka sudah merasa tenang dan nyaman, meinggalkan keluarganya ditinggal ke daerah yang jauh," ujar Hadi Tjahjanto, kepada wartawan usai acara pembaretannya, di Mako Kopassus TNI AD, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (18/12/2017).
Hadi Tjahjanto mengatakan pihaknya akan memikirkan skema dan formulasi yang pantas, untuk membiayai program pengadaaan rumah pribadi bagi para prajutir, terutama mereka yang berpotensi dikirim mengemban tugas negara di tempat-tempat yang jauh dari keluarga mereka.
Selain itu, Panglima TNI juga mengatakan pihaknya akan mengevaluasi kesejahteraan prajurit TNI yang bertugas di perbatasan.
Hadi Tjahjanto mengatakan setelah acara pembaretan dirinya oleh satuan Kopassus TNI AD hari ini, ia akan menggelar rapat untuk membahas hal tersebut.
Baca: Sempat Heboh Netter Mengaku Ada Tutup Botol di Bisnis Kue Ayu Ting Ting, Pihak Toko Tak Tinggal Diam
"Setelah kegiatan pembaretan saya akan melaksanakan rapat staf, pertama agendanya bagaimana evaluasi saya ingin tahu kesejahteraan prajurit di daerah-daerah perbatasan, mulai dari Timur sampai Barat," ujarnya.
"Sehingga kita perhatikan terkait dengan tunjangan-tunjangan, khususnya tunjangan khusus kepada seluruh prajurit," katanya.
Usai acara pembaretan, Hadi Tjahjanto yang hari ini datang ke Mako Kopassus dengan mengenakan seragam loreng khas Kopassus darah mengalir, juga sempat memberikan pengumuman soal kesejahteraan tersebut di hadapan ribuan prajurit Kopassus yang hadir di acara pembaretan.
Ia mengatakan akan ada program rumah pribadi untuk prajurit, dan pengumuman tersebut disambut dengan tepuk tangan serta sorakan dari prajurit Kopassus.