"Udah fiks konfirm?" tanya pembawa acara.
"Yang sesuai aku minta ke Joko Widodo," tandas Arief.
Lantas, Tysa "menyenggol" posisi Menteri Pertahanan yang akhir-akhir ini diisukan diperoleh Gerindra.
Namun, Arief membantah mentah-mentah.
"Ya nggak lah. Ada lah. Rahasia," ucapnya.
Arief menegaskan, Gerindra mendapat jatah menteri, tetapi bukan Menteri Koordinator (Menko).
Pembawa acara pun menyebut tiga kursi yang diprediksi.
"Menteri pertanian, pertahanan, badan investasi?" tanya Tysa.
Arief menjawab, tebakan sang pembawa acara belum benar.
Tysa pun kembali mengejar.
"Belum bener? Ada yang bener nggak salah satunya?" tanyanya.
Arief mengiyakan.
Ia menyebut, satu yang benar adalah Menteri Pertanian.
"Menteri pertanian. Itu yang kita minta karena mau concern di industri pangan besar. Karena selama ini Indonesia banyak ekspor," jelasnya.
"Tapi juga kalau kita mau ketahanan pangan kan nggantung lagi, kerja di DPR-nya juga," imbuh Arief.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)