Presiden Jokowi pun kembali memperpanjang batas waktu hingga awal desember mendatang.
Penyelidik KPK Novel Baswedan pun berharap kepada Idham Azis sebagai Kapolri yang baru segera mengusut kasus penyiraman air keras pada dirinya dan menemukan pelakunya.
"Kita semua mendoakan, semoga Kapolri yang baru amanah, saya juga berharap semoga Pak Kapolri tidak lupa dengan kewajibannya, terutama dengan penyerangan terhadap diri saya, dan juga kawan-kawan di KPK lainnya," ungkap Novel, sebagaimana dikutip dari tayangan KompasTV.
Ia mengaku sampai saat ini proses pengobatannya masih berjalan dan didampingi oleh perwakilan KPK.
Novel memastikan jika setiap perkembangan dan proses pengobatan dirinya selalu dilaporkan kepada pimpinan KPK.
(Tribunnews.com/Nuryanti)