Sedangkan jika lempeng-lempeng menjauh, tanah akan amblong.
"Bisa menjadikan lobang besar," tuturnya.
Rahayu juga menyebut peristiwa gesekan lempeng yang besar juga bisa menjadi sebab munculnya sebuah bukit.
"Jadi ada lempeng-lempeng kecil yang saling bergesekan," ucapnya.
Baca: VIRAL Siswi Adu Mulut dengan Ibu Guru di Depan Kelas, Polisi Sebut Masalah Sepele, Berakhir Damai
Kemungkinan Lain
Selain adanya pergerakan lapisan dalam tanah, ada dugaan lain yang bisa saja menjadi faktor fenomena tersebut.
"Ada kemungkinan lain adanya peristiwa dekomposi," ujar Rahayu.
Hal tersebut terjadi jika daerah tersebut dulunya memiliki banyak bahan organik.
"Kemudian ketika terjadi pematangan, mengeluarkan gas karbonnya baru sekarang," ungkapnya.
"Lama-lama bisa terakumulasi dan baru muncul ke permukaan," imbuhnya.
Akan tetapi, Rahayu menilai kemungkinan besar fenomena tersebut terjadi karena gesekan lempeng tanah.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P)