TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong upaya peningkatan sumber daya manusia yang paham digital untuk pembangunan ekonomi desa.
SDM yang paham teknologi informasi, menurut Ma'ruf, sangat dibutuhkan dalam pengembangan desa digital agar mampu menggerakkan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.
“Prinsip pembangunan desa harus menjadikan warga desa sebagai subjek pembangunan. Untuk itu, diperlukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) desa melalui kegiatan pelatihan, pendampingan dan literasi digital untuk membentuk SDM talenta digital,” kata Ma’ruf Amin dalam webinar Desa Digital 2020, Sabtu (7/11/2020).
Baca juga: MUI Berangkat ke Cina Pastikan Kehalalan Vaksin Covid-19, Wapres Tunggu Laporannya
Pemerintah sendiri, dikatakan Ma'ruf, terus berupaya meningkatkan percepatan akses dan pembangunan infrastruktur digital untuk melayani publik secara cepat dan efisien.
“Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp30,5 triliun untuk mempercepat transformasi digital penyelenggaraan pemerintahan yang salah satunya adalah untuk pembangunan akses internet di 4.000 desa dan kelurahan di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) di Indonesia. Sampai saat ini telah terdapat 233 desa yang menjadi contoh desa digital di Indonesia,” papar Wapres.
Wapres berharap pengembangan desa digital ini dapat mendorong pendidikan di pesantren yang mayoritas berada wilayah di pedesaan.
"Teknologi digital ini dapat dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar, sehingga para ustaz dan santri menjadi SDM yang kompeten dan maju," lanjutnya.
Baca juga: Kesalahan Teknis UU Cipta Kerja Tuai Polemik, Ini Kata Jubir Wapres
Baca juga: Wapres Maruf Amin Berencana Kunjungi Papua dalam Waktu Dekat
Wapres pun menekankan, agar prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2021 berfokus pada mewujudkan pelaksanaan pembangunan berkelanjutan di tingkat desa (Sustainable Development Goals/SDGs Desa).
SDGs Desa diharapkan menjadi acuan untuk pembangunan desa tahun 2020-2024, sebagai upaya terpadu untuk mewujudkan tercapainya tujuan pembangunan nasional berkelanjutan atau SDGs nasional.
“SDGs Desa diyakini dapat berkontribusi signifikan terhadap pencapaian SDGs nasional,” pungkasnya.