TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mencuri perhatian karena mengenakan masker yang berbeda daripada yang lain.
Hal ini terlihat saat Prabowo mendampingi Presiden Jokowi dalam melantik perwira remaja TNI-Polri dalam upacara Prasetya Perwira TNI dan Polri pada Selasa (13/7/2021) di Istana Merdeka Jakarta.
Di kesempatan lain, ia juga terlihat memakai masker tersebut saat meninjau langsung kesiapan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Pertahanan (Pusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan) dan Pusdiklat Bahasa (Pusbahasa) di Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Masker yang dipakai Prabowo ini diketahui merupakan masker dengan Hepa Filter atau High Efficiency Particulate Air.
Baca juga: Begini 3 Cara Menyimpan Masker yang Tepat Menurut Panduan CDC
Di beberapa market place, masker ini adalah Airpro Mask Clean Air Masker Respirator dan dibanderol dengan harga bervariasi di kisaran harga Rp 826.000.
Yang merupakan penyaring udara mekanis untuk menyaring debu, asap rokok hingga bulu hewan dan menyaring polusi udara hingga PM 2.5.
Masker tersebut dianggap efektif dalam menangkal virus Covid-19.
Sistem penyaringan menggunakan daya penyaringan dibutuhkan battery Lithium yang bisa diisi ulang.
Dan memiliki waktu pemakaian dari 6 jam hingga 12 jam tergantung pemakaian.
Pada beberapa masker sejenis yang ditawarkan di situs belanja online, disebutkan keunggulannya yakni diklaim bisa menyerap udara kotor hingga 99,39 persen.
Juga masker ini dklaim bisa untuk pencegahan virus, perlindungan udara kotor ketika berolahraga di luar ruangan, di pabrik-pabrik, perkantoran dan keramaian.
Pada masker ini terdapat motor kipas serta filter penyaring udara dialirkan ke masker sehingga lebih nyaman untuk bernafas, menggunakan baterei untuk pengoperasiannya.
Manfaat Penggunaan Masker di Masa Pandemi
Pandemi covid-19 belum berakhir.
>