Tentunya, kata dia, program tersebut harus diupayakan dengan segenap kemampuan agar mitigasi pandemi dan pemulihan ekonomi dapat kita raih lebih cepat.
Ia bersyukur saat ini tercatat lebih dari 115 juta rakyat Indonesia telah menerima setidaknya vaksin dosis pertama.
Hal tersebut, kata Fadjar, berarti sudah melebihi 50% dari target sasaran vaksinasi nasional.
"Capaian ini akan terus ditingkatkan hingga target 70% pada bulan November ini. Tidak hanya itu angka kasus harian juga telah menurun secara signifikan dalam beberapa minggu terakhir. Namun tentu keberhasilan tersebut tidak diraih dengan mudah," kata dia.
Untuk itu di antaranya, melalui seminar tersebut ia berharap ada masukan, saran, atau hasil rumusan yang dapat menjelaskan formulasi yang tepat dalam menjamin sinergitas antara lembaga negara.
Dengan demikian, kata dia, pandemi covid-19 tersebut dapat ditangani secara kolektif dengan sebaik mungkin.
Ia juga mengharapkan adanya satu konsep awal tentang bentuk sinergi guna mengantisipasi berbagai hal serupa yang mungkin terjadi di masa depan.
Fadjar juga mengajak para peserta memanfaatkan forum tersebut dengan sebaik-baiknya sehingga hasil dari seminar tersebut akan memberikan kontribusi positif sebagaimana yang diharapkan.
"Khusus untuk para Pasis Sekkau saya berharap melalui seminar ini akan melatih kalian untuk dapat berpikir secara sistematis dan melakukan riset sederhana dalam merumuskan dan menyelesaikan masalah yang lebih kompleks," kata dia.
Seminar yang dilaksanakan selama satu hari ini, menghadirkan sejumlah narasumber dari beberapa instansi.
Mereka di antaranya Staf Khusus Menko Marves M Firman Hidayat yang memaparkan tentang Keamanan Nasional dan Pandemi Covid-19, Dirkeskuathan Kemhan RI Marsekal Pertama TNI S Utomo yang memaparkan tentang Penanganan Covid-19 Guna Menjaga Keamanan Nasional, dan Ketua Umum PB IDI Daeng M Faqih yang memaparkan tentang Bahaya dan Prediksi Covid-19 Ke Depan.
Baca juga: Bandingkan Kekuatan 6 AU Negara Maju, KSAU: Kita Harus Optimis Tentukan Konsep yang Paling Relevan
Selain itu, hadir pula Sesditjen P2P Kemenkes RI Maxi Rondonuwu yang memaparkan tentang Strategi Penanganan Covid-19 Guna Menjaga Keamanan Nasional dan Deputi Bidang Sistem dan Energi Raditya Jati yang memaparkan tentang Peran Satgas Covid Sebagai Leading Sector Dalam Penanganan Covid-19.
Turut hadir dalam seminar ini secara langsung Wadankodiklatau, Ir Kodiklatau, dan para Direktur Kodiklatau.
Hadir pula secara daring pejabat Mabesau serta beberapa Rektor Universitas di Jakarta.