Menurut Burhan, sisi itu juga penting untuk memuluskan langkah Capres dalam kontestasi Pemilu 2024.
“Erick juga relatif bisa diterima di kalangan elit, khususnya di kalangan elit partai politik yang akan mengusung pasangan Capres-Cawapres,” katanya.
Selain Erick, menurut Burhan, beberapa nama secara konsisten juga diinginkan publik mejadi calon wakil presiden.
Selain Erick, ada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam temuan survei Indikator sebelumnya, juga menempatkan Erick Thohir sebagai tokoh yang paling diinginkan publik sebagai cawapres pada Pilpres 2024 nanti.
Bahkan, Burhan melanjutkan, mantan bos Inter Milan itu menjadi tokoh paling populer di antara nama lainnya.
Pada November tahun lalu, nama Erick Thohir selalu berada di puncak jika disandingkan dengan calon presiden yang menjadi favorit hasil survei.
Tingginya elektabilitas Erick Thohir juga diamini Voxpol Center Research and Consulting.
Menurut Direktur Eksekutif Pangi Syarwi Chaniago, tingginya elektabilitas Erick Thohir disebabkan prestasi dan capaian yang dibuat selama menjabat sebagai Menteri BUMN.
Prestasi tersebut dinilai bisa menjadi modal awal untuk mendongkrak keterpilihan Erick Thohir pada kontestasi Pemilu 2024.