News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Kamaruddin Simanjuntak Kuliti Ferdy Sambo: Ditakuti para Jenderal hingga Banyak Kekuasaan

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Kamaruddin Simanjuntak, pengacara keluarga Brigadir J dan Irjen Ferdy Sambo. Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum Brigadir J terus bersuara lantang. Tak gentar, Kamaruddin Simanjuntak membongkar tindak tanduk Ferdy Sambo.

Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak tak segan membocorkan kelakuan Ferdy Sambo.

Hal itu diduga menjadi penyebab Brigadir J dihabisi di rumah dinas Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022).

Di sebuah wawancaranya, Kamaruddin Simanjuntak membeberkan kelakuan Ferdy Sambo dan seseorang yang ia sebut sebagai Si Cantik.

Dikatakan Kamaruddin, Ferdy Sambo tega membunuh Brigadir J karena ketahuan menikah lagi dengan 'si cantik', oleh istrinya Putri Candrawathi.

Kamaruddin menyebut Brigadir J yang memberitahu Putri Candrawathi jika Ferdy Sambo sudah menikah lagi dengan wanita lain.

Ini membuat Brigadir J diancam dibunuh sejak Juni 2022, oleh ajudan lain atas suruhan Ferdy Sambo, akibat telah membocorkan pernikahan.

"Almarhum Brigadir J diduga informannya ibu PC. Makanya dia diancam dibunuh," kata Kamaruddin di akun YouTube Uya Kuya TV, Kamis (15/9/2022).

Baca juga: Penampilan Terbaru AKP Rita Yuliana Tuai Pujian Warganet, Cantik Banget Gemes

Ia mengatakan setelah mengetahui informasi Ferdy Sambo menikah lagi, pertengkaran Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo terjadi pada 21 Juni 2022 di rumah mereka.

"Putri Candrawathi mengancam Ferdy Sambo akan melaporkan bisnis mafia Sambo ke atasannya yakni judi, tata kelola narkoba atau sabu-sabu, termasuk prostitusi," kata Kamaruddin.

Pada 21 Juni itu pula kata Kamaruddin, Brigadir J diancam dibunuh karena membocorkan informasi itu ke Putri Candrawathi sehingga Brigadir J menelpon kekasihnya Vera Simanjuntak untuk curhat.

"Kepada kekasihnya almarhum mengatakan ia akan dibunuh sehingga meminta maaf dan berharap kekasihnya mencari pria lain.

Jadi Brigadir J sudah merasakan dia akan dibunuh sejak 21 Juni, karena ancaman itu sangat kencang dari Ferdy Sambo," kata Kamaruddin.

Kemudian kata Kamaruddin, pada 1 Juli 2022, Putri memanggil adik Brigadir J yakni Reza yang juga merupakan anggota polisi.

"Reza ini dikasih uang Rp5 Juta dan dompet merk Pedro, dan dikasih tas serta dijanjikan akan dimutasi dari Yanma Polri ke Polda Jambi," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini