“Enggak usah jadi isu politik seperti itu. Rakyat juga tahu yang akrab itu kan antara Pak Surya Paloh dengan Pak Anies,” terang Hasto.
Ia juga menyebut, pidato Presiden Jokowi terkait sosok capres agar mencari sosok pemimpin yang baik.
Sehingga dianalogikan dengan pilot dan co pilot, yang membawa tanggung jawab besar bagi keselamatan bangsa dan negara.
“Semua harus dilakukan dengan hati-hati, itukan dari sosok presiden. Yang bisa kita maknakan bahwa di dalam mencari sosok pemimpin, ya harus betul-betul sosok pemimpin yang memiliki rekam jejak yang baik,” terang Hasto.
Ditegaskan juga, pernyataan Jokowi bisa dimaknai, bahwa dalam mencari pemimpin, harus betul-betul memiliki rekam jejak yang baik.
“Track record kepemimpinan yang bangun prestasi. Itu yang diharapkan oleh Pak Jokowi yang juga dikhimati PDI Perjuangan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Momen salaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketua Umum NasDem Surya Paloh saat Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Partai Golkar, viral di media sosial.
Baca juga: Memilih Pulang Usai Jokowi Singgung Soal Parpol Tak Sembrono Pilih Capres, Surya Paloh Tersindir?
Jokowi disebut menghindar dari Paloh yang ingin memeluknya. Tampak Paloh sudah memegang punggung kanan Jokowi seperti hendak memeluk, namun Jokowi tampak seperti menghindari momen tersebut.
Hingga akhirnya Ketum Nasdem tersebut menepuk tangan sebelah kiri Jokowi, dan dibalas Jokowi menepuk pundak Surya Paloh. (*)