News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Kamaruddin Ungkap Peti Mati Brigadir J Awalnya Diserahkan ke sang Bibi, Ini Kronologinya

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 12 orang keluarga Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J dan Kamaruddin Simanjuntak tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022). (Fersianus Waku)

Mengutip Kompas.com, merujuk pernyataan keluarga sebelumnya, hal serupa juga pernah disampaikan kepada awak media.

Keluarga mengaku sempat bersitegang dengan polisi yang mengantar, karena tidak boleh membuka peti jenazah.

Bahkan, keluarga diminta untuk menandatangani sebuah surat pernyataan.

Hal tersebut diungkap oleh Samuel Hutabarat yang merupakan ayah Brigadir J.

"Saya disuruh tanda tangan dulu, baru nantinya boleh dibuka."

"Saya tolak, karena itu sama dengan membeli kucing dalam karung."

Sebagai Kuasa HUkum keluarga, Kamaruddin memberikan kesaksian terkait dengan situasi penerimaan peti jenazah Brigadir J di Jambi.

Baca juga: Terungkap Alasan Bripka Ricky Rizal Ambil Senjata Brigadir J, Lihat Yosua dan Kuat Maruf Bertengkar

"Nanti kalau terjadi masalah dan saya sudah tanda tangan, malah saya dipermasalahkan," kata Samuel, Selasa (12/7/2022).

Setelah bersitegang cukup lama, akhirnya keluarga dibolehkan membuka peti jenazah.

Adapun yang boleh melihat adalah orang tua, saudara kandung, dan bibi.

Saat peti dibuka, orang-orang lain selain keluarga inti diminta keluar ruangan.

Bahkan jendela dan tirai di rumah duka juga langsung ditutup.

Pada saat peti jenazah dibuka, ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak, syok melihat luka di sekujur tubuh anaknya.

"Dibukanya (peti) itu sedikit sekali. Tapi ibunya (syok) berteriak-teriak dia, karena melihat banyak sekali luka di bagian tubuh dan wajah."

"Banyak sekali luka. Kami jadi tidak tega melihatnya. Itu juga yang kami pertanyakan, kenapa bisa banyak sekali luka," kata Samuel.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(Kompas.com/Suwandi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini